Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pukul Wasit, Kapten Persiwa Dilarang Bermain Seumur Hidup di Liga Indonesia

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 24 September 2018 | 19:12 WIB
Pemain-pemain Persiwa melakukan protes berlebihan hingga pemukulan dan tendangan kepada wasit Abdul Rozak asal Sulawesi Tenggara yang memberi pinalti kepada Persegres di Gelora Joko Samudro, Sabtu (15/9/2018). (TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

Komite Disipilin (Komdis) PSSI menjatuhkan sembilan hukuman kepada klub Liga 2. Persiwa Wamena, Senin (24/9/2018).

Satu satu hukumannya itu adalah larangan bermain sepak bola selama seumur hidup oleh kapten Persiwa bernama Aldo Claudio.

Aldo terbukti bersalah karena pada saat pertandingan Persiwa melawan Persegres Gresik dalam lanjutan Liga 2 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, beberapa waktu lalu, ia memukul, menendang, dan mendorong wasit.

Kejadian itu dilakukan Aldo karena kecewa dengan kepemimpinan wasit lantaran memberikan hadiah penalti kepada Persegres.

Perlu diketahui, wasit Abdul Razak yang memimpin jalannya laga memberikan penalti kepada Pesegres pada menit ke-75.

Pemicunya adalah pelanggaran pemain belakang Persiwa, Hobert Robert Elopere, kepada David Fristian.

Tak terima, Robert kemudian meluapkan emosinya dengan membuka seragam dan menghampiri wasit asal Sulawesi Tenggara tersebut untuk meminta penjelasan.

Tak berselang lama, Aldo Claudio selaku kapten Persiwa malah terlebih dahulu memberikan pukulan ke arah Razak.

Razak yang sudah tersungkur berupaya menyelamatkan diri.

Ia kemudian diberikan perlindungan oleh ofisial pertandingan untuk digiring ke ruang ganti.