Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSS Sleman harus menerima pil pahit karena gagal membawa pulang poin dari markas Persiraja Banda Aceh. Mereka kalah 1-2 dalam lanjutan Grup B babak 8 besar Liga 2 2018 di Stadion H. Dimurthala, Aceh, Kamis (1/11/2018).
Karena kekalahan itu, Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro, menjelaskan kalau timnya akan semakin berat untuk bisa lolos ke Liga 1.
(Baca Juga: Saddil Ramdani Jadi Tersangka, Manajer Persela Akan Ajukan Penangguhan Penahanan)
"Menjadi berat perjalanannya, untuk lolos sangat berat," ujarnya dilansir BolaSport.com dari Tribun Jogja.
Namun mantan pemain timnas Indonesia era 2000 itu tetap optimistis mampu membawa PSS berada di kasta tertinggi Liga Indonesia.
Seto menjelaskan hal itu akan terjadi asalkan anak asuhnya mampu menjalankan instruksi dengan baik dan berhasil menyapu bersih seluruh laga home.
"Meskipun masih ada peluang, kami harus poin penuh pada semua laga home dan berusaha curi poin di sisa laga tandang," jelasnya.
Seto saat ini terus melakukan evaluasi karena disinyalir lini tengah masih menjadi kendala.
(Baca Juga: BREAKING NEWS - Saddil Ramdani Resmi Jadi Tersangka Penganiayaan, Begini Penjelasan Polisi)
"Dari lini tengah banyak celah disana, juga di sektor perhananan. Ini yang perlu kami perbaiki, kami juga ada peluang yang seharusnya bisa kami maksimalkan," pungkasnya.
Saat ini tim berjulukan Elang Jawa menjadi juru kunci klasemen sementara Grup B babak 8 Besar Liga 2 2018.