Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Indonesia sangat serius menghadapi Asian Para Games 2018 demi meraih prestasi tertinggi di negeri sendiri.
Keseriusan itu antara lain diwujdukan dalam Pelatihan Nasional Pelatih Olahraga Disabilitas.
Acara yang dibuka Asisten Deputi Peningkatan Tenaga dan Organisasi Keolahragaan Kemenpora Marheni Dyah Kusumawati, Rabu (6/12/2017), itu digelar pada 5-9 Desember 2017 di Hotel Ambhara Blok M, Jakarta.
Acara yang bekerja sama dengan Komite Paralimpiade Nasional (National Paralympic Committee/NPC) ini diharapkan bisa memberikan kontribusi kepada pelatih nasional disabilitas untuk Asian Para Games 2018.
"Pelatihan ini merupakan bentuk komitmen Kemenpora dalam mendukung pembinaan olahraga disabilitas untuk terus meningkatkan prestasi para atletnya di berbagai ajang internasional," kata Marheni Dyah Kusumawati, sebagaimana dikutip BolaSport.com dari Kemenpora.go.id.
Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi para pelatih olahraga disabilitas.
Lulusan pelatihan ini menjadi kandidat pelatih kontingen Indonesia di pelatnas dalam rangka persiapan mengikuti Asian Para Games 2018.
"Beberapa waktu lalu kami berhasil sebagai juara umum ASEAN Para Games di Malaysia."
"Ke depan, di tahun 2018, kami berharap dapat meraih prestasi optimal di ajang Asian Para Games 2018."
"Tentu lawan-lawannya akan lebih berat, oleh karena itu para pelatih harus menjawab tantangan tersebut," tegas Marheni Dyah Kusumawati.
Salah satu narasumber sekaligus perwakilan NPC, Sapta Kunta Purnama, mengatakan, pelatih memiliki peranan penting dalam menyiapkan kontingen Asian Para Games.
"Kami berharap di ajang tersebut dapat meraih prestasi lebih baik dibandingkan Asian Para Games 2014."
"Semoga saja kita bisa dapat emas 19-20 emas," harap Sapta Kunta Purnama.
Ketua pelaksana acara, Yayan Rubaeni, menjelaskan, kegiatan ini diikuti 50 orang dari 21 provinsi.
Semuanya merupakan hasil seleksi dan merupakan pelatih yang telah memiliki atlet berprestasi.
Selama pelatihan, peserta menerima materi berupa teori dan praktik dari narasumber.
(Artikel ini dibuat untuk mendukung Asian Para Games 2018)