Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Membela negara merupakan sebuah kebanggaan tersendiri bagi seorang pemain sepak bola, namun hal tersebut sepertinya tidak berlaku bagi Emil Audero Mulyadi.
Masih ingat dengan Emil Audero Mulyadi?
Kiper Juventus berdarah Indonesia ini sempat jadi perbincangan hangat saat dirinya menolak panggilan untuk membela Timnas Indonesia pada 2016 lalu.
Emil lebih memilih membela Timnas Italia U-21 ketimbang berseragam Timnas Indonesia.
Karena pilihannya, warganet Indonesia membanjiri akun Instagramnya dengan caci maki.
Warganet pun menilai bahwa Emil tak akan mampu menyaingi kiper utama Timnas Italia Gianluigi Buffon untuk mendapatkan tempat utama.
Terlebih lagi, kini Timnas Italia memiliki talenta baru yang tak kalah hebat dari Buffon, yaitu Gianluigi Donnarumma.
Warganet menilai bahwa kiper 20 tahun itu tak akan punya kesempatan di bawah mistar gawang Timnas Itallia.
Meski demikian, di Timnas U-21 Italia Emil adalah pemain andalan.
Dirinya selalu jadi starter dan kemudian dipercaya untuk masuk ke tim U-22 Italia.
Namun sayang, nasibnya di Juventus tidak berjalan mulus.
Menurut catatan yang dilansir BolaSport.com dari Soccerway, semenjak masuk ke tim senior Juventus pada 2014, Emil baru merasakan bermain satu kali.
Saat itu Juventus bertandang ke markas Bologna di laga lanjutan Liga Italia 2016/2017 pada 27 Mei 2017.
Saat itu Buffon dicadangkan dan Emil bermain sejak menit pertama.
Tak buruk, hasilnya Juventus menang 2-1 melawan tim yang menepati posisi 15 klasemen akhir Liga Italia musim 2016/2017.
Meski begitu, Emil tetap belum mendapat kepercayaan di Juventus.
Ketimbang memakai jasa Emil, Juventus malah lebih memilih mendatangkan kiper baru dari Arsenal, Wojciech Szczesny.
Lalu bagaimana dengan Emil?
Dengan datangnya Szczesny, tim berjuluk Si Nyonya Tua itu akhirnya meminjamkan Emil ke klub kasta kedua Liga Italia.
Pada awal Agustus 2017, Emil resmi memperkuat Venezia yang merupakan klub kasta kedua Liga Italia.