Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Halo pembaca, saya menulis surat ini di Media Centre Kazan Arena sambil menunggu laga Brasil versus Belgia di babak perempat final Piala Dunia 2018, Jumat, 6 Juli 2018.
Oh ya, setelah sekitar 25 hari di Rusia saya satu kamar dengan rekan Firzie Idris, untuk perjalanan kali ini kami harus berpisah dan saya berjalan bersama Wartawan Kompas, Yulvianus Harjono.
Firzie berada di Sochi untuk laga Rusia melawan Kroasia. Saya tiba di Kazan dari Moskow pada hari Kamis (5/6) setelah menempuh perjalanan menggunakan kereta selama 11 jam.
Siangnya, saya mengunjungi sebuah tempat perbelanjaan dengan sasaran salah satu gerai makanan di sana.
Ada gerai makanan Indonesia di sana. Siang itu, saya mencoba masakan daging sapi lada hitam. Lumayan untuk obat kangen Indonesia.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Saat Nasi Goreng Jadi Bahasa Universal)
Pada 6 Juli, saya tiba di media centre pada pukul 01.00 siang waktu Rusia, 8 jam sebelum partai Brasil vs Belgia.
Yang saya lakukan ketika pertama kali tiba di media centre adalah “daftar ulang” untuk mengambil tiket fotografer. Selanjutnya meminjam kunci loker ke volunter yang bertugas.
Setelah itu, saya memasukkan barang-barang ke loker dan keluar menggunakan kamera dan lensa secukupnya untuk memotret aktivitas suporter yang datang.