Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Stadion Maguwoharjo di Sleman yang merupakan kandang PSS Sleman dipastikan akan mengalami perbaikan dalam menyambut kompetisi Liga 1 2019.
PSS Sleman akan menjalani kompetisi ketat di Liga 1 2019 dan akan melawan tim-tim kuat syarat pengalaman.
Untuk itu, mereka pun mulai mempersiapkan secara matang sebelum Liga 1 2019 mulai.
(Baca juga: Persebaya Luruskan Informasi soal Andik Vermansah dan Evan Dimas, Ada yang Salah Kutip)
Salah satunya memperbaiki stadion yang akan dijadikan tempat pertandingan kandang mereka.
Dikutip BolaSport.com dari laman Tribun Jogja, Minggu (16/12/2018), Kepala UPT Stadion Maguwoharjo, Sumadi pun siap melakukan pendataan.
(Baca juga: Lama Tak Terdengar, Elie Aiboy Gabung Selangor dan Bakal Kembali Main di Shah Alam)
Sumadi mengatakan, ada beberapa catatan agar stadion laik dan memenuhi persyaratan digelarnya laga kompetisi kasta tertinggi di Indonesia nanti.
(Baca juga: PSMS Medan Degradasi, Julius Raja Bertekad untuk Tetap Berada di Kursi Manajemen)
Stadion harus ada ruang cek doping, ruang pengawas pertandingan, dan ruangan khusus wasit.
"Beberapa yang paling penting yaitu harus ada ruangan cek doping, ruang pengawas pertandingan, dan ruangan wasit yang harus terpisah," ucap Sumadi.
(Baca juga: Pasca-terkait dengan Eks Pilar AC Milan, Klub Malaysia Ini Dibantu Agen Cristiano Ronaldo untuk 'Dekat' ke Juventus)
Sumadi pun berusaha akan mengikuti aturan PT Liga Indonesia Baru (LIB) termasuk rencana pemasangan kursi tunggal penonton.
Rencananya, Sumadi dan pihaknya akan memasang total 5000 kursi tunggal yang berada di Tribune VVIP dan VIP
Kursi itu masing-masing dari 3000 kursi tunggal di sisi bawah dan 2000 di tribune lantai atas sisi barat.
(Baca juga: Loyalitas BCS dan Slemania Dipuji Media Asing)
"Jadi total ada 5000 single seater rencananya. Kalau untuk harga, minimal Rp 550 ribu seperti yang ada di Stadion Sultan Agung (SSA)," ucap Sumadi
"Kalau mau bagus plus persyaratan verifikasi yang lain-lain sampai Rp 7,5 miliar," katanya.
(Baca juga: Calon Lawan Persija Tantang Real Madrid pada Semifinal Piala Dunia Klub 2018)
Pengelola stadion pun sudah memberikan perhitungan total terkait dana untuk membeli kursi tunggal itu.
"Dalam hitungan kami, kursi tunggal sebanyak 5000 saja sudah habis anggaran 3,5 miliar," ucap Sumadi.
(Baca juga: Menakar Masa Depan Tim U-19 Sriwijaya FC Pasca-degradasi Seniornya Degradasi dari Liga 1)
"Nanti kalau pun bertahap, yang penting saya sudah menghitung," ujarnya.