Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bhayangkara FC berhasil mendapatkan tiga poin usai mengalahkan PSIS Semarang dalam babak penyisihan Grup E Piala Presiden 2018 di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, Sabtu (20/1/2018).
Sampai 45 menit babak pertama berakhir, peluang-peluang emas dari kedua tim masih belum membuahkan gol.
Pada babak kedua, Bhayangkara FC mencoba mengambil inisiatif serangan terlebih dahulu.
Usaha anak-anak asuh Simon McMenemy itu berhasil memanfaatkan kesempatan lewat tandukan Jajang Mulyana usai menerima umpan Paulo Sergio pada menit ke-67.
Tertinggal satu gol, PSIS lebih dominan melancarkan serangan.
Bahkan dalam kurun waktu tiga menit usai Bhayangkara FC mencetak gol, PSIS mampu menghasilkan peluang emas lewat Ibrahim Conteh dan Bayu Nugroho, tetapi masih belum membuahkan gol.
(Baca Juga: Stadion Utama GBK Gemerlap di Tampilan, Tetap Parah di Manajemen Massa)
Bhayangkara FC lebih bermain menunggu dan menjalankan umpan-umpan jauh ke pertahanan PSIS.
Sementara PSIS masih terus berusaha agar bisa menyamakan kedudukan lewat berbagai macam cara.
Peluang emas terakhir PSIS lahir lewat tendangan bebas Muhammad Yunus pada menit ke-90.
Sayangnya sepakan keras pemain bernomor punggung 7 itu masih membentur tiang gawang dari Bhayangkara FC.
Tambahan waktu empat menit dalam pertandingan itu tidak bisa dimanfaatkan dengan baik oleh PSIS hingga laga selesai untuk kemenangan Bhayangkara FC.
(Baca Juga: Danurwindo: Kita Harus Belajar untuk Keluar dari Tekanan Lawan seperti Islandia!)
Setelah pertandingan ini akan dilanjutkan laga kedua antara Arema FC kontra Persela Lamongan di Stadion Gajayana, pada pukul 19.30 WIB.
Setelah pertandingan berakhir, netizen justru menyororti kondisi lapangan Stadion Gajayana.
Pertandingan ini memang diwarnai dengan rintikan hujan yang membuat kondisi lapangan sangat becek dan membuat kedua tim kesulitan mengembangkan permainannya.
Kedua tim juga bermain hati-hati untuk memasuki pertahanan lawan dikarenakan kondisi lapangan yang sangat licin.
@alvianprasetyo_ "Kalo ada spaso pasti udah dibuat nyari belut nihh"
@lindha_kitty1927 "Hanya GBT yg tidak banjir dan berlumpur"
@klaznic "Sayang permainannya jadi gak karuan karena lapangannya berlumpur"
@garypasta17 "Jadi ternak belut itu stadion"
@om_supri "Sayang stadionnya becek bgt"
@molanser33 "Itu maen dilapangan bola? Kirain di kolem lele"
@panjilegawa "Kaya main bola di sawah"
@esptr17 "Netijen to dipta : lapangan atk kolam? Netijen to gajayana : lapangan ato sawah"
@rudhy_opo "Klo kek gni mending maen di lapangan futsal aja min gmna ya @ligasuperindonesia"