Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Eks pelatih Persis Solo, Widyantoro, memberikan tanggapan atas perbandingan pelatih yang disuarakan oleh netizen.
Netizen membandingkan kontribusi Jafri Sastra dengan Widyantoro dalam mengasuh skuat Persis Solo.
Kontribusi yang dilakukan oleh Jafri Sastra dalam mengasuh skuat Persis Solo rupanya masih belum memuaskan para pendukung Laskar Sambernyawa itu.
Dilansir BolaSport.com dari akun Twitter, asuhan Jafri bahkan dibandingkan dengan Widyantoro.
Lha di kiro coach @widyantorowidy po ndan? Nek coach wiwid ngono genah iso dadekne apik walaupun skuad e pilihane manajemen.
— Warerok_1923 (@Warerok_Boys) April 17, 2018
Lha iki coach JS mesti yo bedo ..
Cen asline ra tau niat promosi kok
"Kalau coach Wiwid sudah jelas bisa bikin bagus walaupun skuatnya pilihan manajemen, lha ini coach JS, pasti beda," tulis unggahan tersebut.
(Baca Juga: Berjuang Bersama Persebaya Surabaya Menjadi Alasan Bonek Ini Rambah Dunia Konfeksi)
Disebutkan dalam unggahan netizen, Widyantoro menanggapi dengan kalem.
"Silahkan disuport dengan penuh semangat. Semoga target Liga 1 tercapai," tulis Widyantoro.
Pelatih yang akrab dipanggil Wiwid itu harus meneriman hukuman larangan beraktivitas persepakbolaan nasional selama 12 bulan oleh Komisi Disiplin PSSI akibat perbuatan tidak terpuji yang dilakukan pada babak 16 besar saat Persis Solo melawan Cilegon United pada Liga 2 musim 2017.
Akibat hukuman itu, Persis Solo pun putus kontrak dengan Widyantoro.
Sempat beberapa kali ganti pelatih, akhirnya terpilih Jafri Sastra sebagai juru taktik anyar Persis Solo.
Monggo suport dengan penuh semangat semoga target liga 1 tercapai https://t.co/Iz6jsLTrhP
— Wi2D (@widyantorowidy) April 18, 2018
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on