Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suporter Liverpool harus menghadapi cobaan berat jelang mendukung tim idola mereka pada babak final Liga Champions, Sabtu (26/5/2018) malam atau Minggu (27/5/2018) dini hari WIB.
Ratusan suporter Liverpool sudah berada di Kyiv, Ukraina, kota tempat final Liga Champions berlangsung.
Naas, beberapa suporter Liverpool justru harus terlibat ricuh dengan rombongan fan sepak bola garis keras di kota tersebut.
Para suporter Liverpool diserang oleh sekelompok oknum dengan penutup kepala kala berada di salah satu rumah makan di Kyiv.
(Baca Juga: Jadwal Final Liga Champions 2018 - Real Madrid Vs Liverpool FC)
Dilansir BolaSport.com dari Mirror, 20 orang suporter garis keras terlihat kericuhan tersebut.
Akibatnya, salah satu suporter Liverpool mengalami luka yang cukup parah.
Kepala salah seorang suporter Liverpool tersebut bahkan harus meninggalkan tempat makan dengan kepala berdarah.
(Baca Juga: Disamakan dengan Mohamed Salah, Cristiano Ronaldo Berkelit dengan 3 Alasan Konyol)
"Kami sedang makan malam dan tak memedulikan hal lain. Saya datang ke sini untuk menonton sepak bola," kata seorang suporter Liverpool yang terlibat kericuhan tersebut.
Liverpool fans shown covered in blood after horrifying ambush at restaurant in Kievhttps://t.co/iOArVltBcA pic.twitter.com/UD0ckUUaQk
— Daily Mirror (@DailyMirror) May 24, 2018
Para suporter Liverpool mengaku telah berada di rumah makan tersebut selama empat jam.
Setelah itu, mereka tiba-tiba saja diserang oleh sekelompok orang tak dikenal.
(Baca Juga: Sang Bocah Ajaib Ditawar Rp 2,4 Triliun, Real Madrid Menolak Mentah-mentah)
Suporter Liverpool dilempari kursi dan meja.
Insiden ini membuat para suporter Liverpool lebih berhati-hati agar tak ada kejadian serupa selanjutnya.
Liverpool akan melawan Real Madrid pada babak final Liga Champions, Sabtu (26/5/2018) malam atau Minggu (27/5/2018) pukul 01.45 WIB.