Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
PSM Makassar akan melakoni laga El Clasico era Perserikatan kontra Persebaya Surabaya, Sabtu (9/6/2018), mendatang di Stadion Matoangin.
Penulis: Alfian (Tribun Timur)
Duel kedua tim sarat sejarah ini dipastikan akan akan menyedot perhatian dari pencinta sepakbola Indonesia.
Pasalnya kedua tim akan kembali uji kehebatan di lapangan hijau setelah absen empat tahun lamanya.
Stadion Matoangin yang berkapasitas 15 ribu penonton itu pun dipastikan akan membeludak dan permintaan tiket juga dipastikan meningkat.
Demi mencegah sulitnya memperoleh tiket serta menghindari naiknya harga dari banderol resmi, manajemen PSM Makassar memutuskan untuk tidak melepas tiket ke agen.
Dengan demikian, penjualan akan dipusatkan di empat loket resmi yang ada di Area Stadion Matoangin, Makassar.
"Selain untuk menekan melonjaknya harga tiket ini juga untuk meminimalisir terjadinya pemalsuan tiket," kata Koordinator tiketing PSM, Azis Djarre.
(Baca Juga : Jadwal F1 GP Canada 2018 - Ricciardo Siap Kembali Ganggu Persaingan Hamilton dan Vettel)
Selain memperketat soal ticketing, faktor pengamanan pertandingan juga dipastikan akan berlipat ganda.
Sementara itu, Azis Djarre juga menerangkan panpel juga meyiapkan kuota dan harga khusus untuk tiket bagi para Bonek sebutan suporter Persebaya.
"1.000 tiket juga kita siapkan untuk Bonek. Karena nanti ditempatkan di tribune terbuka, mereka juga akan kita berikan harga diskon seperti yang berlaku untuk basis-basis suporter PSM," ujar Azis menerangkan.
Sementara itu, Munafri Arifuddin (CEO PSM Makassar) menegaskan jika laga El Clasico kontra Persebaya harus dimanfaatkan oleh Skuat Juku Eja untuk mempertahankan posisi puncak.
"Setelah di puncak kita mau ini terus bertahan dengan konsistensi permainan terutama main di kandang sendiri," tegasnya.
Meskipun demikian, Munafri berpendapat jika saat ini kubu Persebaya Surabaya-lah yang lebih diuntungkan.
Sebab, tim Bajul Ijo dinilai diuntungkan dengan masa recovery yang cukup panjang lantaran laga pekan ke-12 kontra Persija dibatalkan.
"Persebaya batal bertanding pekan ke-12 berarti mereka lebih bugar dan diuntungkan. Tapi ini bukan alasan untuk kami tidak bermain baik nantinya," kata pria yag akrab disapa Appi tersebut.