Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Liverpool FC, Juergen Klopp berada dalam tekanan karena harus memberikan gelar perdana untuk suporter musim ini.
Dibeli langsung dari Borussia Dortmund musim 2015, pelatih asal Jerman tersebut belum memberikan gelar untuk Liverpool FC.
Prestasi yang hampir saja datang ke publik Anfield adalah gelar Liga Champions 2018.
Namun, hal itu sirna setelah Real Madrid mengalahkan mereka dengan skor 1-3 pada di Stadion NSK Olimpiyski, Ukraina pada Mei 2018.
(Baca juga: Setelah Fernando Torres, Klub Jepang Ini Rekrut Winger yang Sempat Terdampar di Segunda Liga)
Saat ini, pelatih berusia 51 tahun terus melakukan pembelian pemain untuk Liverpool agar dapat memberi gelar bagi publik Anfield musim ini.
(Baca juga: Derbi Jogja, PSIM Yogyakarta Persilakan Pendukung PSS Sleman Datang, tetapi...)
Dikutip BolaSport.com dari laman Sky Sport, Rabu (25/7/2018), Klopp telah menghabiskan lebih dari 170 juta pounds atau setara 3,2 triliun rupiah.
Uang itu digunakan Klopp dalam membeli pemain baru seperti Naby Keita, Fabinho, Xherdan Shaqiri, dan Alisson Becker musim panas ini.
Klopp mengaku dalam tekanan suporter karena belum memberikan gelar satu pun untuk Liverpool FC.
(Baca juga: Panser Biru Nyatakan Sikap untuk Dukung Langsung PSIS Semarang di Bali)
"Saya tidak bisa memberikan jaminan di sini. Tetapi, saya mengerti jika orang-orang berpikir seperti itu," ujar Klopp
"Saya tahu tentang harapan dan itu benar-benar normal," katanya menambahkan.
Jelang Laga PSIM Vs PSS, 2 Pemain Laskar Mataram Alami Kecelakaan https://t.co/C7aqDu6HkT
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 25, 2018
Mantan pelatih Borussia Dortmund itu meminta kepada fan Liverpool, agar ia diberikan kesempatan lagi dalam beradaptasi dengan Liga Inggris.
"Saya berada pada musim ketiga dan setiap musim banyak orang bertanya kepada saya tentang kemajuan kami," kata Klopp.
(Baca juga: Pria Kaya Kelahiran Uni Soviet Siap Jual Saham Arsenal, tetapi Tidak ke Pria asal Amerika Ini)
"Saya akan siap untuk momen-momen selanjutnya," ujarnya menambahkan.