Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Aisha Putri Ibrahim, perempuan berdarah Sulawesi Selatan ini mengaku mencintai Persebaya sejak dikenalkan oleh sang kakak.
Gadis kelahiran Jakarta 14 April 2001 ini bercerita bagaimana awal mula dirinya mencintai Persebaya.
Aisha dikenalkan oleh kakaknya terkait Persebaya melalui televisi hingga puncaknya dirinya menyaksikan langsung Persebaya berlaga melawan PSIM Yogyakarta pada 2017.
Dikutip BolaSport.com dari laman Surya, hal itu membuat Aisha mulai tertarik meski saat itu tim Bajul Ijo masih berjibaku di Liga 2.
(Baca juga: Singo Edan Bakal Hadapi Persebaya, Aremania Djakarta Langsung Gerak Cepat)
"Ditanya soal Persebaya, segalanya yang ada di sana menarik," ujar Aisha yang tinggal di Manukan, Surabaya.
"Salah satunya mendukung langsung kebanggaan orang Surabaya yang bahkan aku sendiri bukan asli Surabaya dan tim ini jadi tim pertama yang saya tonton secara langsung di stadion," katanya.
Bermula dari pertama menyaksikan Persebaya, gadis yang akrab dipanggil Icha ini hingga saat ini rajin menonton langsung ke stadion saat Persebaya bermain.
Baginya ada hal yang kurang jika tidak mendukung langsung Persebaya di stadion.
"Kalau tidak berangkat nribun itu rasanya ada yang kurang . Apalagi Persebaya itu kebanggaan dan simbol perjuangan bagi warga Surabaya," katanya.
(Baca juga: Jebolan Timnas U-19 Ini Harapkan Tuah Bobotoh Agar Persib Juara Liga 1 Musim Ini)