Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ismed Sofyan Minta PSSI dan PT LIB Buat Regulasi Khusus soal Anarkisme dalam Sepak Bola

By Bayu Chandra - Rabu, 26 September 2018 | 10:55 WIB
Kapten Persija Jakarta Ismed Sofyan dikakawal gelandang Bhayangkara FC Adam Alis di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (27/7/2018). ( Media Persija Jakarta )

Kapten sekaligus Bek kanan Persija Jakarta, Ismed Sofyan berharap insiden meninggalnya suporter Macan Kemayoran, Haringga Sirla, jangan pernah lagi terulang.

Kasus meninggalnya Haringga Sirla saat hendak menyaksikan laga panas Persija kontra tuan rumah Persib di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (23/9/2018), membuat Ismed Sofyan sedih.

Pemain asal Aceh itu kecewa dengan kejadian yang menimpa anggota The Jak Mania berusia 23 tahun tersebut.

Dia merasa geram dan tidak menyangka kejadian pengeroyokan kepada salah satu The Jak Mania itu berakhir tragis dan nyawa melayang.

(Baca juga: FKSI Nyatakan Sikap Tegas Soal Insiden Tewasnya Haringga Sirla)

"Ini terjadi menurut saya sangat keji tanpa hati nurani," kata Ismed.

"Soalnya orang yang sudah tidak berdaya, ditambah tidak bisa bergerak, tetapi tega dipukul sampai meninggal," tuturnya.

(Baca juga: Striker 20 Tahun Ini Berpeluang Jadi Pesepak Bola Pertama Malaysia di Liga Jepang)


Legenda Persija itu pun lantas menaruh perahatian besar kepada Induk Sepak Bola tanah air (PSSI).