Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suporter Madura United yang berada di Bandung, K-Conk Pasundan, menyatakan sikap terkait keputusan sidang Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, Senin (1/10/2018).
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI telah merilis hukuman sanksi denda kepada klub-klub yang bermain di Liga Indonesia.
Sebagai bentuk perhatian terkait hasil sidang yang diputuskan itu, K-Conk Pasudan pun langsung angkat bicara.
Melalaui akun Twitter mereka, K-Conk Pasundan menyampaikan pesan menolak segala kekerasan yang terjadi di sepak bola.
K-Conk Pasundan pun menolak secara tegas terkait segala bentuk sanksi yang tidak mengedukasi serta mencederai keadilan.
(Baca juga: Mario Gomez Tegaskan Tolak Aksi Rasisme dalam Sepak Bola)
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla, meninggal dunia setelah dikeroyok oleh oknum bobotoh di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Kita menolak kekerasan dalam bentuk apapun dengan mengatas namakan "Sepakbola"
— KCONK PASUNDAN (@KConkPasundan) October 2, 2018
Tapi Kita juga menolak
SANKSI yang tidak Meng-edukasi
dan
menciderai rasa keadilan.
Bila Kita tidak bisa
— KCONK PASUNDAN (@KConkPasundan) October 2, 2018
berharap kepada
Pemangku jabatan
sepakbola di negeri ini
Saatnya Para Suporter bersatu
agar cita2
sepakbola sehat
bersih dan berpretasi
bisa terwujud
Hidup Sepakbola Indonesia.
Buntut tewasnya Haringga pun langsung menjadi viral di masyarakat.
(Baca juga: PSSI Apresiasi Pertemuan Perwakilan Suporter di Wisma Kemenpora)
Bahkan peristiwa meninggalnya The Jak Mania di GBLA, Minggu (23/9/2018) membuat PSSI sempat menghentikan Liga 1 2018.
Persib yang sedang berlaga melawan Persija pada pekan ke-23 Liga 1 2018 pun langsung tidak luput mendapatkan sanksi hukuman dari Komdis PSSI.