Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Presiden salah satu ordo suporter PSM Makassar, Red Gank, memberikan pesan terkait denda yang harus diterima oleh tim berjulukan Juku Eja itu.
PSM Makassar terkena denda sebanyak 300 juta rupiah akibat flare yang dinyalakan oleh oknum suporter saat menjamu PSMS Medan di Stadion Andi Mattalatta, Sabtu (9/12/2018).
Dari surat keputusan Komisi Disiplin (Komdis) PSSI yang diterima oleh PSM Makassar, oknum suporter tidak hanya menyalakan flare saja, melainkan masuk ke dalam lapangan juga.
Dilansir BolaSport.com dari Tribun Timur, presiden Red Gank, Sul Dg Kulle, berpesan agar suporter tidak saling menyalahkan.
(Baca Juga: Pernyataan Ketua Save Our Soccer Cederai Perasaan Arema FC)
"Jadikan pelajaran buat kita semua dan bukan waktu yang tepat untuk saling menyalahkan. Tapi mari kita semua belajar dan menahan diri terkait kondisi yang ada," kata Sul Dg Kulle kepada Tribun Timur.
Sul juga memberikan pesan, agar suporter berpikir terlebih dahulu sebelum bertindak.
Pasalnya, jika ada suporter yang berulah, tim yang menjadi sasaran untuk menerima hukuman.
"Tetapi kalau seperti ini, PSM yang dirugikan. Ada baiknya kalau berpikir baik-baik sebelum bertindak. Dengan demikian, kedepan tak ada masalah yang muncul dan merugikan bagi tim," ujarnya.
View this post on InstagramKira-kira siapa yang lebih layak melatih Manchester United? . #manchesterunited #manunited
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on