Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Dari sederet pemain asuhan Indra Sjafri itu, ada satu bintang yang berpengaruh dalam tim Garuda Muda. Dia adalah Egy Maulana Vikri.
Egy Maulana Vikri menjadi perhatian publik Indonesia karena performa gemilangnya.
Egy juga terkenal dengan aksi kelok sembilan sebagai andalan.
Kini netizen mulai mencari tahu informasi tentang bintang muda tersebut.
Siapa sebenarnya sosok Egy Maulana Vikri?
Berikut ini fakta menarik tentang Egy Maulana Vikri:
1. Dicoret dari Timnas U-22
Egy Maulana Vikri sempat dipanggil pelatih Timnas U-22 Indonesia Luis Milla untuk mengikuti latihan persiapan babak Kualifikasi Piala Asia 2017 yang berlangsung 19 Juli 2017.
Namun, entah mengapa, Egy akhirnya dicoret dari skuad inti timnas U-22.
Kabar tersebut cukup mengejutkan bagi para penggemar Garuda Nusantara.
Apalagi, Egy diketahui merupakan pemain yang selalu tampil dengan baik.
Setelah dirinya tak diikutsertakan ke Thailand, Egy mencurahkan perasaannya dalam akun Instagramnya, @egymaulanavikri.
A post shared by Egy Maulana Vikri (@egymaulanavikri) on
Postingan itu berisi foto dirinya ketika bersama pemain timnas U-22 lainnya.
Meski kecewa, tak ada amarah yang diungkapkan oleh Egy dalam caption.
2. Pengidola Messi dan Ronaldo
Usia Egy Maulana Vikri baru 17 tahun.
Pemain kelahiran Medan, 7 Juli 2000 ini merupakan pengidola Lionel Messi.
Dikutip BolaSport.com dari Surya Malang, Egy mengatakan, "Saya suka dengan cara main seorang Lionel Messi. Apalagi kami juga sama-sama kidal," ucap Egy ketika diwawancarai Surya Malang, Senin (19/6/2017).
Pemain muda yang akan bertanding di stadion Gajayana bersama timnas Indonesia itu bukan hanya mengidolakan Messi semata.
Bila Lionel Messi membuatnya jatuh cinta karena aksinya di tengah lapangan, Egy ternyata juga mengidolakan Cristiano Ronaldo untuk urusan di luar lapangan.
"Kalau untuk di luar lapangan saya suka Cristiano Ronaldo. Dia pribadi yang rendah hati kepada orang lain," tambahnya.
3. Raih Penghargaan Bergengsi "Jouer Revelation Trophee"
Ketika membela Timnas U-19 Indonesia dalam Toulon Tournament di Perancis pada 29 Mei-10 Juni 2017, Egy Maulana Vikri mendapatkan penghargaan bergengsi, Jouer Revelation Trophee.
Tak sembarangan pemain mendapatkan penghargaan ini.
Jauh sebelum Egy, penghargaan serupa pernah diterima juga oleh Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane pada eranya.
Timnas U-19 Sjafri gagal di ajang internasional ini dan menjadi juru kunci tanpa menang sekalipun dari tiga laga.
Tapi setidaknya Egy Maulana dkk sempat mengagetkan tim hebat Brasil, meski kalah tipis 0-1.
4. Gol Indah Berkelas Dunia
Gol indah yang dicetak Egy memang sangat memukau.
Sampai-sampai sang komentator menjulukinya dengan sebutan tendangan kelok sembilan.
Kala Timnas U-19 Indonesia melakoni pertandingan ujicoba melawan Espanyol B beberapa waktu lalu, Egy Maulana Vikri mencetak 2 gol.
Meski akhirnya Timnas U-19 haru mengakui keunggulan Espanyol B dengan skor 4-2, penampilan Egy dkk pantas diacungi jempol.
Apalagi 1 dari 2 gol yang dicetak Egy, lahir dari aksi individu menawan. Egy melakukan aksi solo run dari tengah lapangan melewati beberapa pemain Espanyol B sebelum akhirnya melepaskan tendangan indah ke gawang tim tamu.
Gol Egy ini disebut-sebut sebagai gol indah berkelas pemain dunia.
5. Bakat terpendam temuan Indra Sjafri
Semenjak dua kali menukangi Timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri mencari pemain berbakat dengan cara blusukan langsung ke daerah-daerah.
Dalam pencahariannya, Indra mengandalkan kompetisi-kompetisi usia muda seperti Liga Nusantara, Piala Soeratin, dan Liga Santri.
Indra Sjafri menemukan bakat yang luar biasa pada sosok Egy Maulana Vikri pada Piala Soeratin.
Egy Maulana menjadi top scorer di Persab Brebes tahun 2016.
6. Memiliki kakak yang seprofesi dengannya
Egy Maulana Vikri memiliki seorang kakak yang juga berprofesi sebagai pemain sepak bola.
Dia adalah Yusrizal Muzzaki.
Yusrizal Muzzaki adalah salah satu pemain PSBL Langsa, dia bermain sebagai striker.
Yusrizal memiliki wajah yang sangat mirip dengan Egy.
7. Egy tak mau sesumbar
Sulit dihindari, masyarakat pasti akan membandingkan timnas U-19 Indonesia tahun ini dengan 2013.
Egy Maulana, yang dinilai akan menjadi bintang penggerak permainan dari lini tengah, tak mau sesumbar membandingkan timnas era Evan Dimas dengan masanya saat ini.
Nama Egy Maulana sempat menjadi buah bibir ketika mendapatkan pernghargaan Jouer Revelation Trophee di Turnamen Toulon 2017 Prancis.
Penghargaan ini diberikan bagi pemain yang dianggap paling berpengaruh dalam tim.
Nama besar seperti Cristiano Ronaldo dan Zinedine Zidane juga pernah menerima piala itu.
Selain itu, permainan Egy Maulana juga dipuji pelatih Espanyol B mirip sosok bintang Barcelona, Lionel Messi.