Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bek FC Barcelona, Gerard Pique, tak kuasa menahan tangis usai pertandingan Barcelona vs Las Palmas, Senin (2/10/2017) dini hari.
Gerard Pique menuturkan bahwa pertandingan tersebut menjadi pertandingan terberat dalam sejarah kariernya sebagai bintang sepak bola.
Pertandingan kontroversial tersebut berlangsung tanpa penonton.
Hal ini dikarenakan situasi Barcelona memang sedang mencekam karena referendum independen Catalunya baru saja berlangsung.
Sempat muncul kabar bahwa pertandingan akan ditunda karena berbenturan dengan hari referendum Catalunya dan adanya isu keamanan.
Namun, pihak Barcelona FC tidak mendapat restu dari Liga Spanyol dan agar menghindari risiko hukuman, pertandingan itu terus berlanjut walau tanpa penonton.
Piqué: "Ir a la selección no es una competición de patriotismo". #Minuto0EDF pic.twitter.com/8PeSIEWzeG
— Movistar Minuto #0 (@MovistarMinuto0) October 1, 2017
Gerard Pique yang berasal dari Catalunya secara terang-terangan mendukung referendum independen Catalunya.
Pique berharap referendum akan berjalan tanpa kekerasan.
Ia bahkan menitihkan air mata ketika mengungkapkan perasaannya perihal referendum Catalunya.
Gerard Pique juga mengungkapkan dukungannya melalui media sosial instagram.
"Saya sudah memilih, kita tak akan berhenti membela demokrasi." tulis Pique.
Melihat postingan tersebut, bintang Barcelona itu justru mendapatkan banyak kecaman dari netizen.
@martabazaga_: "kamu harus konsisten dengan perkataanmu, tingalkan Timnas Spanyol. Seharusnya kamu melakukan ini sejak dulu. Kami tidak menginginkanmu di rumah kami, silahkan pergi"
@martinfernandezde: "Judas palsu yang munafik"
@teresacantos__: "Tinggalkan seleksi, kamu sudah menjadi juara dunia, punya banyak uang. Jadi tinggalah bersama kami."
@esmeralda_14_1998: "Kalau begitu keluarlah dari Timnas Spanyol"
@pepenavarro1981: "Kamu adalah sampah karena mencampuraduk olahraga dengan politik. Kamu akan kehilangan banyak pengikut"