Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada yang unik di laga Indonesia vs Kamboja di level senior yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabaga, Bekasi (4/10/2017).
Timnas Senior Indonesia kembali diberi kesempatan berlaga dihadapan suporter Indonesia pada laga persahabatan mengahadapi Kamboja.
Tim Asuhan Luis Milla ini berhasil membawa pulang kemenangan dengan skor 3-1.
Indonesia berhasil menang lewat strategi gado-gado yang jitu dari pelatih asal Spanyol tersebut.
Pasalnya,tak seperti pada laga menghadapi Fiji yang hanya menurunkan pemain senior.
Di laga kali ini Luis Milla memanggil beberapa pemain Timnas U-22 Indonesia untuk membantu Timnas Senior.
Pencampuran Timnas U-22 Indonesia dan Senior ini pun terbukti tangguh dan jitu.
Pasalnya, para pemain muda di U-22 berhasil menyumbang dua gol dari 3 gol yang dimiliki Indonesia.
Ternyata dibalik kejituan strategi ini, Luis Milla memiliki alasan yang sangat sederhana dalam membuat strategi gado-gado tersebut.
Pelatih berusia 51 tahun ini hanya ingin melihat kerjasama dari para pemain muda dan senior.
Namun rupanya keinginan Luis Milla terkabulkan dengan sempurna.
Masih lekat diingatan,setelah sundulan Lerby Eliandry merobek gawang Kamboja.
Pemain Timnas U-22 Indonesia, Rezaldi Hehanusa bekerjasama bersama Andik Vermansah untuk membuat gol kedua.
Selain itu lewat kerjasaam seluruh tim, Septian David Maulana menjadi penyumbang ke 3 lewat tendangan langsung ke gawang Kamboja.
(Baca juga : VIDEO - Gara-gara Bola, Perempuan Ini Dapatkan Kesempurnaan yang Hakiki)