Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Suasana mencekam sempat menaungi daerah Jember pada Rabu (4/10/2017) saat Persigo Semeru FC menjamu Persebaya Surabaya.
Setelah tragedi meninggalnya 2 anggota PSHT (Persaudaraan Setia Hati Terate) saat kericuhan di Surabaya, Minggu (1/10/2017) dini hari, kemarin Rabu (4/10/2017) dunia sepak bola kembali memanas.
Bonek yang melangsungkan away day di Jember mendapat hadangan sekelompak massa saat sedang menuju Jember Sport Garden untuk mendukung Persebaya di laga Babak 16 Besar Liga 2 Indonesia.
Beberapa Bonek yang dihadang diamankan ke Polsek Ambulu, Jember.
Sebelum kick off, Kapolres Jember, AKBP Kusworo Wibowo, mengumumkan lewat pengeras suara jika aparat kepolisian telah menyediakan angkutan untuk mengangkut Bonek yang tidak membawa kendaraan pribadi.
Hal itu untuk mengantisipasi adanya tindakan kekerasan yang dikhawatirkan menimpa Bonek usai terjadinya insiden yang melibatkan perguruan pencak silat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) di Surabaya beberapa waktu lalu.
“Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Polres Jember menyediakan angkutan menuju Surabaya bagi yang tidak membawa kendaraan pribadi,' kata Kusworo.
Kusworo juga menyampaikan kepada para Bonek yang sudah membeli tiket kereta atau bus malam tetap ikut kendaraan yang telah disediakan.
Berikut adalah video suasana mencekam di jember saat Persigo Semeru FC vs Persebaya Surabaya.