Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Indra Sjafri Ungkap Sisi Lemah Timnas U-19 Indonesia, Netizen : Masalah Klasik

By Ananda Lathifah Rozalina - Sabtu, 4 November 2017 | 18:34 WIB
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Indra Sjafri, tengah memberikan instruksi kepada Egy Maulana dkk pada sesi latihan menjelang laga ketiga Kualifikasi Piala Asia U-19 2018 kontra Korea Selatan di Paju National Football Centre, Korea Selatan, Jumat (3/11/2017). (DOK PSSI)

Usai mengalami kekalahan dari Korea Selatan di Paju Public Stadium, Sabtu (4/11/2017), Indra Sjafri mengakui kelemahan Timnas U-19 Indonesia.

Pada laga ketiga yang dijalani, Indonesia mengalami kekalahan telak yang menyakitkan.

Indonesia harus kalah telak 4-0 dari Korea Selatan.

Tak hanya itu, hasil ini juga membuat Indonesia yang semula berada di puncak klasemen sementara, harus turun ke posisi 3.

Pasalnya, Indonesia kalah gol dari Korea Selatan dan kalah kesempatan bermain dari Malaysia.

Usai laga berakhir, pelatih Indra Sjafri mengungkap kelemahan  Egy Maulana Vikri Cs dalam hal mengantisipasi bola silang Korea Selatan.

Hal ini diungkapkan Indra Sajfri pada sebuah video yang diunggah di akun PSSI.

 

A post shared by PSSI - FAI (@pssi__fai) on

Melihat ungkapan pelatih Timnas U-19 Indonesia dalam video tersebut.

Netizen merespon dengan berbagai komentar bernada saran dan kritik.

"Masalah klasik pemain indo kalau maen diluar : kurang mental," tulis akun @_sivaldi.

"Semua ada hikmahnya, kita akui kita kalah dengan tim yang diatas kita dan kita juga tau banyak sekali kelemahan kita melawan tim yang diatas, tugas sekarang evaluasi. Tetap semangat untuk coach dan pemain, kami akan selalu mendoakan kalian," tulis akun @teamdavidmaulana.

"@sahlanmuh lihat yang lebih pokoknya? Apa yang membuat timnas hilang bola? Karena di pressing lawan, kan yg menghambat build up adalah pressing lawan yang ketat, jadi yang harus di evaluasi adalah bagaimana cara lepas dari pressing yg ketat," tulis akun @adolfhitlerzsz.

"Semoga jadi pembelajaran yang baik coach," tulis akun @unfaedalyf.

"@adolfhitlerzsz perhatikan gak, gak sampe 1 menit timnas sudah hilang bola, itu namanya ball possesion belum bisa. Karna faktor mental. Itu tadi timnas belajar defense," tulis akun @sahlanmuh.

"@sahlanmuh build up sudah bagus tadi, yang harus di evaluasi adalah, cara melepas dari press tinggi lawan, permainan indonesia tadi sudah bagus," tulis akun @adolfhitlerzsz.

(Baca juga : Di Saat Timnas U-19 Indonesia Turun Posisi, Thailand Justru Puncaki Grup I dengan Catatan)

Indonesia kini tinggal menyisakan laga terakhir menghadapi Malaysia pada, Senin (6/11/2017).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P