Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Paris Saint-Germain kalah 1-2 dari Real Madrid dalam laga leg kedua ronde 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Rabu (7/3/2018) dini hari WIB. Los Blancos melaju ke perempat final dengan agregat 5-2.
Gol Paris Saint-Germain dicetak oleh Edinson Cavani (menit ke-71).
Sementara itu, gol Real Madrid datang dari lesakan Cristiano Ronaldo (51') dan Casemiro (80').
Dikutip BolaSport.com dari UEFA, Paris Saint-Germain dan Real Madrid sebenarnya berimbang.
Mereka sama-sama mencatatkan penguasaan bola dengan 50 persen.
Dari segi peluang, Les Parisiens memiliki delapan yang dua di antaranya mengarah tepat sasaran.
Adapun Real Madrid mempunyai 21 kesempatan di mana enam on target.
Namun siapa sangka, di balik kemenangan impresifnya, ada kejadian kurang menyenangkan yang dialami Real madrid di Paris sebelum laga.
Pasalnya sekitar 50 orang fans garis keras PSG 'meneror' hotel tempat Real Madrid menginap pada malam sebelum laga.
Mereka mendatangi hotel tersebut pada pukul 2 pagi dan menyanyikan keras berbagai chant sambil menyalakan puluhan kembang api dan flare.
Mereka juga membawa berbagai spanduk berisikan hinaan untuk Real Madrid.
Polisi akhirnya dipanggil untuk mengatasi kejadian ini.
Para fans pun berlarian ke segala arah ketika polisi datang dan 2 orang ditangkap dalam kejadian ini.
Menurut surat kabar Spanyol, Marca, bos Real Madrid sangat marah atas kejadian tak menyenangkan tersebut.
Dan terdapat indikasi bahwa Real Madrid menduga PSG menjadi dalang dibalik aksi ini.
Berikut videonya:
Video PSG Ultras ‘visited’ Real Madrid’s hotel in Paris at 1:30am. pic.twitter.com/ET1SWjsR4A
— Real Madrid Info (@RMadridInfo) March 6, 2018