Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gerard Pique telah membeberkan kisah horornya di Manchester United akibat sebuah ponsel.
Kekasih Shakira itu mengaku hampir ngompol karena ponselnya bergetar saat di ruang ganti.
Roy Keane yang merasa terganggu dengan bunyi ponsel Pique mengamuk di hadapan pemain Manchester United saat itu.
Roy benar-benar mengamuk. Dia membabi-buta di depan semua orang! Itu luar biasa. Saya hampir ngompol karena kejadian itu," ujar Pique.
(Baca juga: Kembali Menyapa Indonesia, David Beckham Mungkin Tak Lagi Rasakan Kemewahan Ini)
Namun Pique tak menyimpan dendam atas hal tersebut dan mengakui kesalahannya.
Meskipun ponsel pernah memberikan kenangan buruk pada dirinya, Pique ternyata justru makin kekinian dengan teknologi tersebut.
Dilansir BolaSport.com dari espn.com, Pique mengatakan dirinya memiliki grup Whatsapp yang berisi pemain Barcelona dan Real Madrid.
Permusuhan Jose Mourinho dan Luke Shaw Diduga Kuat sebagai Rekayasa https://t.co/OXTWSh9AGs
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 22 Maret 2018
Grup tersebut merupakan kumpulan pemain yang membela timnas Spanyol.
Pique mengungkapkan para pemain yang tergabung dalam grup tersebut bertingkah seperti anak kecil.
"Yang kami lakukan di grup WhatsApp tersebut adalah saling mengejek Barcelona dan Real Madrid," ujar Pique seperti dilansir BolaSport.com dari The Player's Tribune.
(Baca juga: Mengharukan! Ini Momen Terakhir Michael Essien Tersenyum dengan Jersey Persib Bandung Sebelum Didepak)
Pemain Barcelona itu mengaku menggoda rekannya yang bermain untuk Real Madrid di grup itu.
Pique membahas unggahan pemain Real Madrid di Instagram musim ini sangat berbeda dengan musim lalu.
Setelah Spanduk Hinaan, Egy Maulana Perlu Bersiap Menerima Sambutan ala Pelahap Maut di Film Harry Potter https://t.co/OT1QNmrdwa
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 18 Maret 2018
Menurut Pique, pemain Real Madrid kini lebih rendah hati dengan tak menyertakan emoji bergambar trofi dan foto telanjang dada.
"Jadi saya mulai mengirim pesan di WhatsApp dan menanyakan mengapa mereka terlalu serius, lalu menambahkan emoji menangis dan tertawa. Saya bahkan memberikan nama spesial bagi grup ini: CONGRATULATIONS," ujar Pique.