Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Keluarga memang yang utama, itulah yang ditunjukkan oleh gelandang Manchester City asal Pantai Gading, Yaya Toure.
Pria Muslim ini tidak dapat membela Pantai Gading dalam laga persahabatan melawan Togo (24/Maret/2018) dan Moldova (27/Maret/2018).
Hal itu diutarakan Yaya Toure melalui tulisan di akun resmi twitter nya pada kamis 22 maret 2018.
Sorry I cannot make the Ivory Coast games this international break. My family needs me at this moment and I hope the fans understand. I wish the team good luck!
— Yaya Touré (@YayaToure) 22 Maret 2018
(Baca Juga:Hooligans Inggris Memang Pembuat Masalah)
Yaya mengungkapkan bahwa keluarga nya saat ini sedang membutuhkan dirinya, Yaya pun mengucapkan permohonan maaf karena tidak dapat ikut membela negaranya dalam pertandingan persahabatan tersebut.
Bagaimanapun juga keluarga memang penting dan itu ditunjukkan oleh gelandang berusia 34 tahun tersebut.
Ini dapat menjadi contoh apabila kita harus memilih antara keluarga dan tanggung jawab lainnya, meski membela negara juga sebuah kewajiban namun keluarga ada di posisi lebih tinggi dari itu.
Meski begitu, semua pemain Pantai Gading tetap menunggu kembalinya Yaya ke timnas Pantai Gading.