Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Wasit Liga Champions 2018, Michael Oliver, sedang menjadi perbincangan di kalangan publik pecinta sepak bola.
Michael Oliver baru saja menjatuhkan keputusan kontroversial dalam laga leg kedua perempat final Liga Champions 2018 antara Real Madrid Vs Juventus.
Oliver saat itu sempat membuat Gianluigi Buffon marah karena keputusannya memberikan penalti kepada Real Madrid pada menit 90+3.
Penalti tersebut diberikan atas aksi pelanggaran yang dilakukan Medhi Benatia terhadap Lucas Vazquez di kotak terlarang.
Maklum jika Buffon marah, kala itu Juventus sedang menguasai pertandingan dengan skor 3-0 dan hanya butuh satu gol lagi untuk lolos ke semifinal.
Kiper legendaris Juventus itu memprotes dengan gaya yang meledak-ledak hingga menyebabkan Oliver memberikan kartu merah kepadanya.
Namun, penalti yang dieksekusi Ronaldo itu menamatkan langkah Buffon cs di Liga Champions musim ini karena kalah agregat.
Usai keputusan kontroversial tersebut, 3 kejadian tak menyenangkan menimpa kehidupan Oliver:
1. Jadi Bahan Troll
Setelah aksi kontroversialnya, banyak beredar gambar-gambar troll atau olok-olok di media sosial mengenai sang wasit.
Gambar-gambar ini juga diikuti dengan komentar-komentar pedas menyerang Oliver.
Bahkan, begitu banyak pencarian berita tentang Oliver di jejaring sosial seperti yang dilansir BolaSport.com dari Marca.
2. Diserbu komentar pedas netizen
Netizen yang kecewa atas keputusan oliver sempat memenuhi media sosial dengan berbagai komentar menyerang Oliver.
Oliver kerap dituduh menerima suap bahkan dianggap wasit rasis yang anti Italia.
"Michael Tempat Sampah" cuit salah seorang warganet @stramazzone77
@atanasi_ menuliskan "Wasit Inggris Michael Oliver merupakan salah satu wasit paling tidak berguna di dunia sepak bola."
3. Dihina Buffon Pascalaga
Buffon yang menjadi korban keputusan kontroversial Oliver pun tak ragu-ragu mengungkapkan komentar pedas pada sang wasit setelah laga.
"Wasit tersebut memiliki hati tempat sampah. Anda harus menjadi pembunuh, untuk mengeluarkan 2 keputusan terakhir yang dibuat wasit," ucap Buffon sebagaimana dilansir Bolasport.com dari The Sun.
4. Istrinya jadi Korban Penghinaan
Istri Michael, Lucy Oliver, yang memiliki profesi sebagai wasit di Liga Inggris rupanya juga tak luput dari sasaran kekesalan netizen.
Dilansir dari The Sun, Lucy banyak menerima cuitan bernada menghina yang diarahkan padanya dan suaminya di akun Twitter.
"Kau seharusnya malu akan suamimu," tulis @Domenic77310056.
"Berapa uang yang didapat suamimu untuk membantu Real Madrid dan mengeluarkan Juventus dari UCL. Selamat... dan memalukan. Uang yang bicara," tulis @Delpinsky
"Wasit wanita? Hahaha apa ini dimensi lain? Pasangan anti Italia, jangan berani-berani menginjakkan kaki di Italia. Nikmati Spanyol dan Madrid, Kriminal!" tulis @ale8117.
5. Halaman Wikipedianya diedit oleh oknum tak bertanggung jawab
Di Twitter sempat beredar screenshoot laman Wikipedia Micahel Oliver yang telah diedit oleh oknum yang tak bertanggung jawab.
(Baca juga: Kocak! Begini Bentuk Protes Gianluigi Buffon Versi Netizen Indonesia)
Dalam laman tersebut muncul keterangan, "Michael Oliver paling dikenal karena menerima supa dari Florentino Perez sebagai ganti memberikan penalti pada Real Madrid demi mengamankan tempat di semi final. Anggapan Chiellini bahwa sang wasit telah disuap ternyata tepat. Oliver senang merampok orang tua dan berkecimpung dalam aksi apapun yang bisa memperbesar egonya."
Namun berdasarkan penelusuran Bolasport.com, kini, laman Wikipedia Oliver telah kembali normal.