Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Arsenal, Arsene Wenger membuat keputusan terbesar selama masa kariernya menjadi pelatih sepak bola.
Wenger memutuskan untuk mengakhiri kariernya sebagai pelatih Arsenal hingga akhir musim ini.
Pernyataan tersebut diungkapkan Wenger melalui laman resmi milik Arsenal.
"Setelah melalui pertimbangan dan diskusi dengan pihak klub, saya memutuskan untuk mundur dari klub di akhir musim ini", ujar Arsene Wenger sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman resmi Arsenal.
Namun siapa yang menyangka, keputusan yang diambil Wenger tersebut ternyata berhubungan erat dengan sang mantan istri, Annie Brosterhous.
Wenger menceraikan Annie pada 2015 setelah lebih dari dua dekade hidup bersama.
(Baca juga: 6 Kerugian yang Didapat Marko Simic Jika Meninggalkan Indonesia, Nomor 5 Sayang Banget!)
Penyebab perceraian ini lantaran Wenger terlalu fokus menangani Arsenal, sehingga waktu bagi Annie menjadi kurang.
Karena itu, keduanya sepakat untuk berpisah secara damai dan Wenger akan tetap memperhatikan kebutuhan finansial mantan istrinya tersebut, termasuk sudah membagi asetnya.
Annie sangatlah mendukung karier Wenger di dunia sepak bola.
Namun sayang mereka harus berpisah lantaran Wenger tak juga menepati janji.
Ketika masih hidup bersama, Annie meminta kepada Wenger untuk segera merencanakan pensiun dari sepak bola, tepatnya pada 2008.
Wenger pernah berjanji pada Annie, ia akan pensiun pada 2015.
Namun kenyataannya Wenger malah masih tetap berkarier di dunia sepak bola, hal tersebut membuatnya sulit memiliki waktu bersama keluarga.
Kini Wenger telah menepati janjinya kepada Annie.
Namun, semua telah terlambat, jika saja Wenger menepati janjinya itu ketika masih merajut rumah tangga dengan Annie, mungkin hingga saat ini ia masih bersama dengan mantan istrinya tersebut.