Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Australian Open 2018 - Terguling-guling di Lapangan, Pebulu Tangkis Ini Dibilang Lebay?

By Ananda Lathifah Rozalina - Minggu, 13 Mei 2018 | 16:05 WIB
Pasangan ganda putra Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Kevin Sanjaya Sukamuljo, saat bertanding melawan Berry Angriawan/Rian Agung Saputro pada babak perempat final Indonesian Masters di Gedung Dome, Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (9/9/2016). Wahyu/Kevin menang 18-21, 21-16, 23-21. (BADMINTON INDONESIA)

Dua Wakil Indonesia, Berry Angriawan/Hardianto dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso sukses bertemu di final Australian Open 2018, Minggu (13/5/2018).

Berlangsung di Quaycentre, Sydney, Australia, pertandingan dua wakil Indonesia ini dimenangkan oleh Berry/Hardianto.

Berry/Hardianto mengalahkan Wahyu/Ade dalam rubber game dengan skor 21-9, 9-21, 21-15.

Namun, sebelum kemenangan Berry/Hardianto ada sebuah momen menyakitkan yang dialami sang rival Wahyu/Ade.

Pada gim ketiga saat skor 11-2 untuk Berry/Hardianto, Wahyu/Ade sempat terjatuh diatas lapangan.

(Baca juga : Marko Simic Pamer Foto Wanita Bergaun Pengantin, Netizen Malah Salah Fokus pada Hal Misterius di Belakangnya)

Keduanya terjatuh di lapangan karena berusaha menggembalikan shuttle cock dari Berry/Hardianto.

Wahyu Arya bahkan terlihat sempat terguling sebelum jatuh dengan posisi terlentang.

Uniknya, moment terjatuh ini bukannya menarik simpati tapi justru menjadi bahan tertawaan dari netizen.

Pasalnya, proses Wahyu kala terjatuh dianggap netizen agak lebay sehingga mereka melontarkan komentar bernada tertawa.