Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Samakan Simbol Israel dengan Lambang Nazi, Petinggi Asosiasi Sepak Bola Inggris Meminta Maaf

By Pradipta Indra Kumara - Senin, 5 Maret 2018 | 22:06 WIB
Ketua Eksekutif Federasi Sepak Bola Inggris (FA) Martin Glenn menjalani jumpa pers di Watford, 16 November 2015. (JUSTIN TALLIS/AFP)

Petinggi Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA), Martin Glenn, meminta maaf terkait pernyataannya yang dianggap menyinggung kelompok masyarakat tertentu.

Martin Glenn sempat membandingkan simbol Israel dengan lambang Nazi, seperti dilansir BolaSport.com dari BBC.

Petinggi FA itu sempat mengatakan tidak ingin melihat lambang bintang David, yang merupakan lambang Israel dan Yahudi ada dalam baju.

Hal ini didasarkan pada dukungan manajer Manchester City, Pep Guardiola untuk kemerdekaan Catalunya.

Pep Guardiola sempat didenda karena memakai pita kuning sebagai bentuk dukungan kepada para politisi Catalunya yang ditahan.


Ekspresi pelatih Manchester City, Pep Guardiola, saat Leroy Sane mendapat tekel keras di pertandingan melawan Cardiff City pada laga babak keempat Piala FA di Stadion Cardiff City, Minggu (28/1/2018) malam WIB. Ada pita kuning di dadanya sebagai tanda sikap kemanusiaannya.(OLI SCARFF / AFP)

(Baca Juga: 5 Fakta Tentang Manchester United yang Mungkin Belum Anda Ketahui)

Mantan manajer Barcelona itu mendapat denda karena aksinya tersebut.

Mengetahui ucapan Martin Glenn, Jewish Leadership Council (JIL), atau Dewan Kepemimpinan Yahudi melayangkan protes.

Pernyataan Glenn disebut sebagai pernyataan yang menyerang.