Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Bek sayap kiri Crystal Palace, Patrick van Aanholt, mengaku bahagia bersama The Eagles hingga menolak tawaran emas untuk bergabung dengan Juventus.
Patrick van Aanholt sempat diisukan menjadi incaran Juventus, dan hal itu pun telah dibenarkan secara langsung oleh pemain asal Brasil itu.
Transfer ini dilakukan Juventus untuk mengantisipasi kepergian Alex Sandro yang tengah menjadi incaran serius Manchester United.
Peluang Juventus kehilangan Alex Sandro juga cukup besar, mengingat kontrak yang tak kunjung diperpanjang oleh pemain berusia 27 tahun itu dan kekuatan finansial Manchester United.
Namun, Patrick van Aanholt mengaku tidak tertarik dengan kesempatan besar bergabung dengan Juventus.
(Baca Juga: Dikabarkan Bakal Hengkang, Paul Pogba Telah Kembali ke Manchester United)
Pemain asal Belanda berusia 27 tahun itu mengaku bahagia bersama Crystal Palace dan hanya menganggap bahwa tawaran dari klub besar itu adalah pengakuan atas kinerjanya selama ini.
Selain itu, ada beberapa faktor di luar sepak bola yang membuat Patrick van Aanholt tetap bertahan di Crystal Palace.
"Selalu bagus untuk dikaitkan dengan klub-klub besar seperti Juventus. Ini adalah tanda bahwa saya telah bermain dengan cara yang baik," ucap Van Aanholt seperti dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
"Saya dalam kondisi yang bagus dan ingin terus melakukannya, tetapi saya adalah pemain Crystal Palace dan sangat menantikan musim ini. Saya bahagia punya tim yang hebat, keluarga tinggal di London, dan anak-anak saya sekolah di sini," tuturnya.
(Baca Juga: Winger Bayer Leverkusen Incaran Chelsea dan Arsenal Akui Mendapat Banyak Tawaran)
Sepanjang kariernya, Patrick van Aanholt pernah bermain untuk klub besar seperti Chelsea sejak 2007 atau ketika masih berusia 17 tahun.
Namun sejak berhasil menembus tim utama Chelsea pada 2009 hingga 2014, Patrick van Aanholt hanya bermain 8 kali di semua ajang sebelum dijual ke Sunderland dan kini bermain untuk Crystal Palace sejak Januari 2017.