Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebuah studi menunjukkan bahwa Manchester United adalah tim paling beruntung di Liga Inggris 2017-2018. Namun, hal sebaliknya terjadi pada Liverpool FC.
Setan Merah menuntaskan kompetisi musim lalu sebagai runner-up dengan koleksi 81 poin.
Selaku pelatih, Jose Mourinho pun kerap mengeluhkan kondisi timnya yang dianggap selalu kurang beruntung.
“Saya merasa tidak beruntung. Akan tetapi, ketidakberuntungan di sepak bola artinya Anda harus berubah dan ini yang akan kami usahakan," kata sang nakhoda seusai ditahan imbang 0-0 oleh Southampton pada laga pekan ke-21.
(Baca juga: Community Shield - Jumlah Tembakan Chelsea Tak Sebanyak Rokok Maurizio Sarri)
Namun, fakta tidak berkata demikian.
Menurut penelitian dari ESPN yang berkerjasama dengan Intel, University of Bath, dan Peter Walton (mantan wasit Inggris), United justru sering mendapat keuntungan.
Para peneliti menganalisa sejumlah indikator seperti gol yang seharusnya dianulir, gol yang secara keliru dibatalkan, penalti yang seharusnya tak diberikan dan diberikan, kartu merah keliru, insiden-insiden yang seharusnya dikartu merah, gol usai lewat injury time, serta gol-gol terdefleksi.
Hasil analisa pun mengungkapkan bahwa United mendapatkan enam poin dari kejadian-kejadian tersebut.
Adapun Liverpool kehilangan 12 poin, paling banyak dibanding peserta lainnya.
(Baca juga: Saat Lionel Messi Mempermalukan Arturo Vidal Sampai Jatuh)
United seharusnya finis di peringkat keempat dengan raihan 75 poin.
The Reds, yang duduk di posisi keempat pada akhir musim, seharusnya menggantikan tempat United di tangga kedua.
Penelitian serupa menyebut Manchester City tetap juara, tetapi hanya mendapat 97 poin.
Di klasemen nyata, skuat asuhan Pep Guardiola mengantongi 100 poin.
Begini seharusnya klasemen akhir menurut versi ESPN:
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on