Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manchester United mendapatkan tendangan penalti di masa injury time babak kedua kontra Everton. Kali ini bukan Romelu Lukaku yang mengeksekusi seperti sebelumnya.
Seusai laga yang digelar di Old Trafford tersebut (17/9/2017), pelatih Jose Mourinho mengatakan bahwa ia membiarkan para pemain Man United di lapangan untuk memutuskan siapa eksekutor penalti.
Mourinho juga mengungkapkan bahwa eksekutor pada laga tersebut memang bukan Lukaku.
Entah karena kegagalan Lukaku kala berhadapan dengan Leicester City (26/8/2017), Mou justru menunjuk Juan Mata sebagai eksekutor penalti.
(Baca Juga: Begini Cara Harry Kane Unjuk Gigi Sebagai Striker Kelas Dunia)
"Eksekutor penalti hari ini adalah Juan Mata, tapi dia keluar, jadi saya membiarkan para pemain mengambil keputusan. Menyenangkan bagi Anthony Martial, baik untuk saya, tidak masalah," ujar Mourinho yang dikutip BolaSport.com dari Sky Sports.
Pada menit ke-90+2, Man United mendapatkan hadiah tendangan penalti setelah bek Everton, Michael Keane, menyentuh bola yang dikuasai Martial dengan tangan.
Martial berhasil memaksimalkan peluang tersebut menjadi gol dan membuat Setan Merah unggul 4-0 atas Everton.
(Baca Juga: Tampil Apik, Nelson Semedo Akui Belajar dari Eks Pemain Barcelona dan Juventus)
Gol tersebut sekaligus menjadi gol terakhir Man United pada laga tersebut.
Sebelumnya, Antonio Valencia membawa Man United unggul di menit keempat dengan tendangan voli yang menghunjam gawang Jordan Pickford.
Dua gol lain The Red Devils dicetak oleh Henrikh Mkhitaryan (83') dan Lukaku (89').
(Baca Juga: Mengejutkan! Sebelum Hengkang ke Atletico Madrid, Diego Costa Berpotensi Hijrah ke Liga Arab Saudi)
Dengan hasil tersebut Man United menempel ketat Manchester City yang berada di puncak dengan koleksi poin, angka memasukkan, kemasukan, dan selisih gol yang sama.
Setan Merah harus rela berada di posisi kedua karena aturan abjad, di mana C untuk City lebih dulu ketimbang U untuk United.