Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Everton harus mengakui ketangguhan Manchester United saat kalah 0-4 pada pekan kelima Liga Inggris, Minggu (17/9/2017).
Kekalahan ini menjadi yang ketiga bagi Everton di Liga Inggris musim ini.
Selain itu, Everton menjadi tim terburuk kedua dalam hal mencetak gol, hanya menang dari Crystal Palace yang belum mencetak gol musim ini.
Sepanjang lima laga, Everton baru mencetak dua gol, keduanya melalui sontekan Wayne Rooney.
Tercatat, dari lima laga tersebut Everton hanya mampu melepaskan tujuh tembakan ke arah gawang yang dua di antaranya berhasil menjebol gawang lawan.
Torehan ini terlihat jomplang dengan catatan Everton musim lalu dimana mereka berhasil mencetak 10 gol dalam lima laga pertama Liga Inggris.
Empat dari 10 gol tersebut dicetak oleh pemain yang sekarang sudah hijrah ke Manchester United, Romelu Lukaku.
Kehilangan sosok Lukaku nampaknya menjadi tamparan hebat lini serang Everton musim ini.
Dari 62 gol Everton musim lalu, 25 di antaranya dicetak oleh pemain asal Belgia tersebut.
Jumlah itu menjadikan Lukaku pencetak gol terbanyak kedua di Liga Inggris di bawah Harry Kane yang mengemas 29 gol.
Pelatih Everton, Ronald Koeman, nampaknya harus cepat mencari solusi tentang permasalahan lini depan ini.
Selain Rooney, Koeman sebenarnya punya nama Sandro Ramirez sebagai penyerang anyar yang didatangkan Malaga.
Meski musim lalu berhasil mencetak 14 gol di Liga Spanyol, mantan penyerang Barcelona ini belum bisa menemukan penampilan terbaiknya di Everton.
Everton juga punya duo penyerang muda, Dominic Calvert-Lewin dan Ademola Lookman, yang berhasil mengantarkan timnas U-20 Inggris menjuarai Piala Dunia U-20 musim panas lalu.
Sekarang tinggal bagaimana Koeman menggunakan para pemain ini untuk menambah jumlah gol Everton yang terbilang minim.