Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Wayne Rooney resmi dinyatakan bersalah dalam kasus mengemudikan mobil dalam keadaan mabuk.
Mantan pemain Manchester United tersebut kini dijatuhi hukuman larangan mengemudi selama dua tahun.
Selain itu, Rooney juga harus bekerja tanpa upah selama 100 jam sebagai bagian dari hukuman 12 bulan pelayanan untuk masyarakat.
Usai menerima hukuman tersebut, Rooney pun mengeluarkan pernyataan resmi perihal itu.
"Terkait sidang hari ini, saya ingin meminta maaf atas kecerobohan saya dalam mengemudi di luar batas hukum. Hal tersebut benar-benar salah," tulis Rooney seperti dilansir BolaSport.com dari situs resmi sang pemain, officialwaynerooney.com.
(Baca Juga: Resmi, Wayne Rooney Kini Dilarang Mengemudi Selama 2 Tahun)
Rooney juga mengaku telah meminta maaf kepada keluarga terkait hukuman tersebut.
Ia juga meminta maaf kepada pelatih dan jajaran petinggi Everton sebagai klub yang ia bela saat ini.
Tak lupa, Rooney juga meminta maaf kepada para penggemar yang selama ini telah mendukungnya.
My statement of apology - https://t.co/51WmrVDCev
— Wayne Rooney (@WayneRooney) September 18, 2017
Mantan striker tim nasional Inggris tersebut juga berjanji akan menaati hukum setelah ini.
"Tentu saja saya menerima hukuman dan semoga saya dapat mengubah kesalahan saya melalui pelayanan masyarakat yang akan saya lakukan," ujar Rooney dalam pernyataan resminya.