Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kebijakan transfer Juergen Klopp memang sempat dipertanyakan usai mencetak rekor pembelian kiper termahal saat merekrut mantan kiper AS Roma, Alisson Becker.
Alisson Becker menjadi pembelian termahal Juergen Klopp di bursa transfer musim panas untuk menyusun skuat jerang Liga Inggris musim 2018-2019 dengan nilai transfer mencapai 67 juta poundsterling.
Sang pelatih sebelumnya membeli tiga gelandang, Fabinho (43 juta pounds), Xherdan Shaqiri (13 juta pounds) dan Naby Keita (55 juta pounds).
Pun, sebelum ini, Juergen Klopp juga memecahkan rekor transfer setelah membeli bek Southampton, Virgil van Dijk, pada bursa transfer Januari 2018 dengan mahar sebesar 75 juta pounds.
Pembelian yang sudah melewati 252 juta pounds untuk lima pemain ini menunjukkan bahwa pada tahun 2018, Juergen Klopp memang menjelma menjadi "sultan" di lantai transfer.
(Baca Juga: Dililit Kasus Pajak, Begini Cara Cristiano Ronaldo Bisa Lolos dari Hukuman Penjara di Spanyol)
Sultan adalah istilah kekinian soal sosok yang loyal dalam membelanjakan uang, termasuk Klopp yang mencetak dua rekor transfer dalam satu tahun yang sama.
Padahal sebelumnya, Juergen Klopp termasuk pelatih yang cukup irit dibandingkan pelatih dengan nama besar lainnya.
Pada bursa transfer musim panas jelang musim 2017-2018 misalnya, pembelian Liverpool termahal dicetak saat membeli Mohamed Salah dengan mahar sekitar 42 juta pounds.
Semusim sebelumnya, Liverpool juga membeli sosok Sadio Mane dengan mahar sekitar 41 juta pounds dari Southampton.
(Baca Juga: Sebelum Stadion Jakabaring, Kursi Stadion-stadion di Indonesia Ini Juga Pernah Dirusak Suporter)
Dua pembelian tersebut dirasa cukup murah dan Juergen Klopp dianggap memperoleh "steal deal" atau keputusan pembelian paling menguntungkan.
Selain itu, citra hemat juga dihadirkan Juergen Klopp saat "nyinyiri" pembelian Paul Pogba oleh Manchester United dari Juventus.
Saat itu, Pogba menjadi pemain termahal di tahun 2016 dengan mahar sebesar senilai 89,3 juta pounds.
"Klub-klub lain bisa belanja dan mengeluarkan lebih banyak uang serta mengumpulkan pemain top," ucap Klopp pada tahun 2016 silan, dilansir BolaSport.com dari laman SportBible.
"Saya ingin melakukannya secara berbeda. Saya bahkan akan melakukannya secara berbeda jika saya bisa membelanjakan uang itu," kata sang pelatih menambahkan.
Chelsea, PSG, dan Juventus Bakal Tukar Gelandang di Bursa Transfer? https://t.co/7oQ9OgvFG6
— BolaSport.com (@BolaSportcom) July 22, 2018
Namun kini, Juergen Klopp pun membela diri saat diserang kritik mengenai pembelian boros Liverpool jelang dimulainya Liga Inggris musim 2018-2019.
"Saya akan melakukan apa pun untuk membuat Liverpool sukses," kata Juergen Klopp dikutip BolaSport.com dari laman Skysports.
"Saya tidak dapat membayangkan bahwa dunia akan berubah seperti sebelumnya (tahun sebelumnya). Dua tahun lalu, 100 juta pounds adalah angka gila. Sejak itu dunia telah berubah total," kata sang pelatih menambahkan.
(Baca Juga: Juergen Klopp Angkat Bicara Soal Pembelian 'Boros' Alisson Becker ke Liverpool)
Bagi Klopp, saat ini yang terpenting adalah membangun skuat terbaik bagi Liverpool dan menyampingkan urusan mahal dan murah di lantai transfer.
"Kami memiliki tim yang sangat bagus, skuad yang sangat bagus dan untuk meningkatkannya (kualitas skuat) memang mahal," kata Klopp menilai.
"Untuk menemukan pemain yang lebih baik daripada yang kami miliki, mereka tidak menunggu di tikungan (jalan, menunggu untuk dijemput dengan sederhana)," kata sang pelatih menambahkan.
Setujukah anda dengan perubahan pola pikir Juergen Klopp?
(Baca Juga: Bisa Raup Rp 4,1 Triliun Jika Jual 2 Pemain, Chelsea Kini Bidik Nabil Fekir?)