Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jika Terus Tampil Buruk, Real Madrid Berpotensi Samai Catatan Mereka di Musim 1999-2000

By Bagaskara Setyana Adhie Perkasa - Kamis, 21 September 2017 | 19:00 WIB
Cristiano Ronaldo meratapi kegagalan memanfaatkan peluang saat Real Madrid melawan Real Betis pada partai Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, 20 September 2017. (GABRIEL BOUYS/AFP)

Real Madrid harus meneruskan catatan buruk awal musim 2017-2018 setelah kalah dari Real Betis, Kamis (21/9/2017).

Real Madrid menelan kekalahan 0-1 atas Real Betis dalam pertandingan ke-5 Liga Spanyol Musim 2017-2018.

Selama 5 Pekan Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan hanya mampu mengumpulkan 8 poin dengan rincian 2 kali menang, 2 kali imbang, dan 1 kali kalah.

Real Madrid mengalami awal musim yang buruk terakhir kali adalah pada tahun 2012-2013.

(Baca Juga: Ini 7 Penyebab Mengapa Real Madrid Terseret Jauh dari Barcelona)

Di 5 pertandingan awal musim Liga Spanyol musim 2012-2013, Los Galacticos hanya mampu memperoleh poin 7.


Gareth Bale gagal memanfaatkan peluang saat Real Madrid melawan Real Betis pada laga Liga Spanyol di Stadion Santiago Bernabeu, 20 September 2017.(GABRIEL BOUYS/AFP)

Meski mengawali musim dengan buruk, Real Madrid mampu tancap gas di pertandingan selanjutnya dan finis di peringkat ke-2 di bawah Barcelona.

Lalu kapan terakhir kali Real Madrid mengalami musim yang buruk di Spanyol?

Terakhir kali Real Madrid mengalami musim yang buruk adalah pada musim 1999-2000.

Di musim tersebut 5 Pertandingan awal Real Madrid memang lebih baik jika dibandingkan dengan musim 2017-2018.

Real Madrid mencatatkan 2 kali kemenangan dan 3 kali imbang di awal musim 1999-2000.

(Baca Juga: Komentar Bijak Sergio Ramos soal Wasit Setelah Real Madrid Vs Real Betis)

Tetapi 5 pertandingan setelahnya Real Madrid tak pernah sekalipun menang.

Dari 10 pertandingan awal, Los Galacticos hanya 2 kali menang melawan Real Mallorca dan Numancia.

Sang pelatih, John Toshack bahkan harus kehilangan posisi sebagai pelatih di awal musim dan harus menyerahkan jabatannya kepada Vicente del Bosque.

Meski berganti pelatih nyatanya hingga akhir musim ternyata Real Madrid tak bisa memperbaiki performanya.

Alhasil Real Madrid hanya finis di peringkat ke-5 klasemen akhir Liga Spanyol.

Lebih mengejutkan lagi, juara dari Liga Spanyol musim 1999-2000 adalah Deportivo La Coruna.

Akankah nasib Real Madrid musim 2017-2018 sama seperti musim 1999-2000?

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P