Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Striker Chelsea, Alvaro Morata, membukukan hat-trick saat Chelsea melawan Stoke City pada partai pekan keenam Liga Inggris, Sabtu (23/9/2017).
Dengan tambahan tersebut, Morata menyamai rapor Diego Costa dalam enam pertandingan awalnya bersama Chelsea.
Keduanya sama-sama mencetak delapan gol dalam kurun tersebut.
Namun Costa lebih cepat mencetak hat-trick dibanding Morata.
Costa hanya butuh empat pertandingan untuk mencetak hat-trick, sementara Morata enam laga.
Selain mereka berdua, ada tiga pemain Spanyol lainnya yang pernah melakukan hal serupa.
Dilansir BolaSport.com dari Squawka, inilah 5 pemain asal Spanyol yang pernah mencetak hat-trick di Liga Inggris:
1. Jordi Gomez (Wigan Athletic)
Jordi Gomez sejatinya bukanlah seorang striker murni.
Gomez adalah seorang gelandang tengah ofensif.
Pemain yang saat ini berusia 32 tahun itu menjajal Liga Inggris bersama Swansea City, Wigan Athletic, Sunderland, dan Blackburn Rovers.
Hat-trick Gomez di Liga Inggris terjadi saat membela Wigan Athletic.
Gomez mencetak tiga gol kala Wigan menundukkan Reading 3-2, 24 November 2012.
Satu dari tiga lesakan itu tercipta secara dramatis pada menit terakhir injury time.
Pemain kelahiran Barcelona itu pernah dua kali memperkuat Wigan, yakni pada 2009-2014 dan 2016-2017.
2. Santi Cazorla (Arsenal)
Pengatur asal Spanyol ini membela Arsenal sejak 2012 hingga saat ini.
Lagi-lagi, Reading yang menjadi tim sasaran hat-trick pemain asal Spanyol.
Setelah Jordi Gomez bersama Wigan Athletic, Santi Cazorla pun mencetak hat-trick ke gawang Reading pada 17 Desember 2012.
Pada pertandingan itu, Arsenal menang 5-2 dengan tigagol di antaranya dicetak Cazorla.
Namun, karier Cazorla kini berada di ujung tanduk.
Pemain berusia 32 tahun itu menderita cedera otot yang langka dan mengakibatkan namanya dicoret dari skuat Arsenal di Liga Inggris.
3. Diego Costa (Chelsea)
Didatangkan dari Atletico Madrid pada 2014, Diego Costa menjadi sosok striker yang ditakuti di Liga Inggris.
Hanya butuh empat pertandingan berseragam Chelsea, Costa telah mencetak hat-trick ke gawang lawan.
Tiga gol dicetak Costa ke gawang Swansea City, 13 September 2014.
Pada pertandingan tersebut, Chelsea menang dengan skor 4-2 berkat hat-trick Costa.
Namun, sayang karier Costa bersama Chelsea harus berakhir di tangan pelatih Antonio Conte.
Costa yang memiliki gaya meledak-ledak tidak disukai oleh Conte, sehingga pelatih asal Italia itu memilih untuk menyingkirkan Costa.
Selama 115 kali bermain untuk Chelsea, Costa telah mencetak 58 gol dan 24 assist.
4. Alvaro Morata (Chelsea)
Striker anyar yang diboyong dari Real Madrid untuk menggantikan Diego Costa itu juga mengulang kesuksesan kompatriotnya.
Morata mencetak hat-trick ke gawang Stoke City pada pekan keenam Liga Inggris 2017-2018.
Meski sempat diragukan penampilannya, Morata membungkam kritikan itu dengan gelontoran gol demi gol.
Kepercayaan pelatih Antonio Conte menjadi salah satu modal penting yang dimiliki oleh Morata.
Ditambah lagi, tak ada pesaing di posisi striker murni yang bisa menjadi ancaman bagi eks pemain Juventus dan Real Madrid itu.
Dengan beberapa kelebihan itu, Morata bukan mustahil mencetak hat-trick lagi pada pertandingan-pertandingan selanjutnya.
5. Fernando Torres (Liverpool dan Chelsea)
Pemain yang saat ini bermain di Atletico Madrid pernah memperkuat dua tim Liga Inggris yakni Liverpool dan Chelsea.
Fernando Torres memperkuat Liverpool dari 2007 hingga 2011, lalu hijrah ke Chelsea hingga 2015.
Selama bermain di Liga Inggris, Fernando Torres membukukan empat hat-trick ke gawang tim lawan.
Tiga hat-trick ia buat saat memperkuat Liverpool, ditambah satu ketika berseragam Chelsea.
Bersama Liverpool, ia mencetak hat-trick ke gawang Middlesbrough, West Ham United, dan Hull City.
Catatan tersebut seolah menjadi bukti kedigdayaan pemain beralias El Nino itu saat membela Liverpool.
Pindah ke Chelsea, Torres masih bisa mencetak satu tambahan hat-trick ke gawang Queens Park Rangers, 29 April 2012.