Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Manchester City Kena Karma Gara-gara Singkirkan Joe Hart

By Kautsar Restu Yuda - Rabu, 22 Agustus 2018 | 14:52 WIB
Joe Hart saat memperkuat West Ham United lawan Wigan Athletic dalam laga Piala FA di DW Stadium, Wigan, 27 Januari 2018. (OLI SCARFF / AFP)

Manchester City mengalami krisis penjaga gawang setelah Claudio Bravo terancam absen hingga akhir musim. Hal ini seolah menjadi karma bagi The Citizens yang kembali menyingkirkan Joe Hart.

Manchester City menghadapi situasi sulit setelah tendon achilles kiper cadangan mereka, Claudio Bravo, putus.

Cedera tersebut dialami Bravo saat menjalani sesi latihan rutin.

Saking parahnya cedera tersebut, kiper timnas Cile itu diprediksi bakal absen hingga akhir musim 2018-2019.

Alhasil, Manchester City kini tinggal menyisakan Ederson Moraes sebagai kiper tim utama.

Musim lalu, manajer Manchester City, Pep Guardiola, memang hanya membutuhkan Ederson dan Bravo untuk meraih dua trofi, Liga Inggris dan Piala Liga Inggris.

Hingga awal musim 2018-2019, Guardiola sejartinya memiliki satu lagi yaitu Joe Hart.

Joe Hart adalah kiper andalan The Citizens sejak musim 2010-2011 dan berhasil memberi 2 gelar Liga Inggris, 2 Piala Liga Inggris, dan sebuah trofi Piala FA.

Namun sejak kedatangan Guardiola pada 2016, Hart tak lagi bermain untuk Manchester City di laga resmi.

Pemain asal Inggris itu harus dipinjamkan ke dua tim, yakni Torino (2016-2017) dan West Ham United (2017-2018).

(Baca Juga: Liverpool dan AS Roma Terancam Didiskualifikasi dari Liga Champions jika Pernyataan Presiden Napoli Terbukti)

Kedua klub tersebut tak tertarik mempermanenkan Hart, sehingga nasibnya terkatung-katung pada awal musim ini.

Nasib baik menghampiri pemain berusia 31 tahun itu setelah Burnley membelinya dengan mahar 3,5 juta pound.

Burnley terpaksa mendatangkan Hart karena kedua kiper mereka, Tom Heaton dan Nick Pope, mengalami cedera dislokasi bahu dan harus absen hingga kini.

Hal ini menguntungkan Hart, karena ia berkesempatan kembali bermain reguler di Liga Inggris.

Selain itu, Hart bisa tampil di level Eropa karena Burnley bermain di Liga Europa.

Sedangkan The Citizens harus menggunakan kiper tim junior sambil mencari kiper anyar.

(Baca Juga: Jika Lepas Neymar, PSG Bisa Beli Ronaldo, Bale, dan Dybala Sekaligus)


Ekspresi manajer Manchester City, Pep Guardiola (kiri), saat berbincang dengan bek Benjamin Mendy dalam pertandingan Liga Inggris 2018-2019 di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, pada 19 Agustus 2018.(LINDSEY PARNABY / AFP)

Manchester City masih bisa melakukan transfer jika permohonan mereka untuk melakukan transfer "darurat" disetujui operator Liga Inggris.

Situasi Manchester City saat ini seolah berbanding terbalik dengan Joe Hart, seperti halnya mereka mendapat karma dari sang kiper.

(Baca Juga: Gara-gara Courtois, Putra Zinedine Zidane Terancam Dibuang Real Madrid)

 

Segenap keluarga besar BolaSport.com mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Adha 1439 H. . #IdulAdha #IdulAdha1439H #EidMubarak

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P