Mantan Pilar Timnas Inggris Ini Dukung Antonio Conte Bertahan di Chelsea

 Eks-pilar Chelsea, Joe Cole, menginginkan pelatih Chelsea, Antonio Conte, untuk bertahan bersama The Blues meski kini dirundung nasib tentang masa depan yang tak tentu.

Nasib masa depan Antonio Conte memang tak tentu menyusul hasil buruk yang dialami Chelsea musim ini.

Pelatih 48 tahun itu pun diyakini akan segera mengakhiri kariernya di Inggris seusai musim berakhir.

Namun, Joe Cole berharap Conte untuk terus bertahan dan melatih Eden Hazard dkk.

Meskipun, ia percaya tak mudah bagi sang pelatih untuk memutuskan masa depannya tersebut.

(Baca Juga: Konglomerat AS Siap Tebus Stadion Wembley Senilai Rp 15,2 Triliun, Timnas Inggris Terpinggirkan?)

Joe Cole pun mengaku akan tetap mengapresiasi prestasi eks pelatih Juventus itu, sekali pun memiilih meninggalkan The Blues pada akhir musim.

"Saya tentu akan senang bila melihatnya tetap bertahan. Saya rasa ia mendapatkan rasa hormat dari pemain dan penggemar," ucap Cole dikutip BolaSport.com dari laman Goal.

"Meski demikian, Conte tentu lebih paham daripada saya tentang situasi dirinya di Chelsea, untuk memutuskan yang terbaik," Cole menambahkan.

Cole yang membela Chelsea antara 2003-2010 itu menyatakan bahwa eks timnya membutuhkan investasi lebih, untuk memperkecil jarak mereka dengan sang kampiun Liga Inggris, Manchester City.

Target Kapten PSMS Medan Saat Hadapi Persela Lamongan https://t.co/HLmBb5l0EC

— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 28, 2018

Langkah tersebut dilakukan agar musim depan tim London Biru bertanding lebih kompetitif.

"Chelsea harus mengeluarkan dana lebih pada musim panas nanti demi meraih gelar," kata pria berusia 36 tahun.

Pesepak bola yang kini bermain di klub Amerika Serikat, Tampa Bay Rowdies, menilai Manchester City memang klub istimewa.

(Baca Juga: Siapa Pelatih Terbaik Barcelona Versi Andres Iniesta? Ini Jawabannya!)

Manchester United yang kini menduduki runner up klasemen sementara pun diyakininya akan memperkecil jarak dengan City agar dominasi skuat asuhan Pep Guardiola tak berlanjut.

Pemain yang memiliki 56 caps timnas Inggris ingin Chelsea agar melakukan hal sama dengan yang dilakukan Manchester United.

Kendati ia menilai manajemen baru belum terlihat padu, sejak melakukan rekonstruksi bersamaan dengan kedatangan Conte pada 2016.