Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Belanja pemain Manchester United pada bursa transfer musim panas 2017 membuat terjadinya pembengkakan biaya amortisasi pemain dalam laporan keuangan tahun ini.
Amortisasi merupakan penyusutan secara berangsur-angsur untuk pembayaran hutang atau cicilan dari pembelian pemain dalam jangka tertentu.
Misalnya, Manchester United membeli satu pemain dengan harga sebesar 20 juta pounds pada 2016 dengan ikatan kontrak dua tahun.
Berarti harga yang dibayarkan langsung Man United hanya sebesar 10 juta pounds dan sisanya dibayarkan pada tahun kedua ikatan kontrak pemain tersebut.
.@RomeluLukaku9 is already into double figures for goals this season! pic.twitter.com/3x1KQQIBdJ
— Manchester United (@ManUtd) September 28, 2017
Pada 2016, klub berjulukan Setan Merah melaporkan memiliki biaya amortisasi pemain sebesar 88 juta pounds atau sekitar Rp 1,6 triliun.
Seperti dicatat Bolasport.com dari laportan tahunan Man United, pada 2017 biaya itu membengkak menjadi 124,4 juta pounds atau sekitar Rp 2,2 triliun.
Berarti ada peningkatan biaya amortisasi dari 2016 ke 2017 sebesar 36,4 juta pounds atau 41,4 persen.
Belanja pemain skuat asuhan Jose Mourinho terbanyak terjadi pada bursa transfer musim panas 2017 dengan mendatangkan 3 pemain namun memakan biaya total sekitar 164 juta pounds.
Berdasarkan data pembelian pemain di Transfermarkt.com, Man United mengeluarkan biaya sebesar 84,7 juta pounds untuk merekrut Romelu Lukaku dari Everton.
#Trending Bos Playboy Meninggal, 5 Pesepak Bola Ini Ikuti Jejaknya Sebagai Pecinta Wanita https://t.co/8mwMGKZjSJ
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 28, 2017
Selain itu, Nemanja Matic juga didatangkan dengan banderol 44,7 juta pounds dari Chelsea dan Victor Lindelof (35 juta pounds) dari Benfica.