Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jose Mourinho Tetap Jadi The Special One Meski Musim Ini Tak Raih Juara

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Sabtu, 28 April 2018 | 22:17 WIB
Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, memberikan instruksi kepada anak-anak asuhnya dalam laga Liga Inggris kontra Manchester City di Stadion Etihad, Manchester pada 7 April 2018. (PAUL ELLIS/AFP)

Label pelatih sukses tak membuat Jose Mourinho terbebani untuk menghadirkan gelar juara, saat datang ke Manchester United pada 2016.

Sejak mampu membawa FC Porto menjuarai Liga Champions edisi 2004 pada usia 41 tahun, Jose Mourinho mencuri perhatian dunia sebagai pelatih muda bertalenta.

Prestasi tersebut sejajar dengan Zinedine Zidane, Pep Guardiola, Rafael Benitez dan Carlo Ancelotti, yang meraih gelar juara Liga Champions pertama sebelum menginjak usia 50 tahun.

Zidane meraihnya dua musim lalu saat berusia 43 tahun, Benitez memperolehnya pada usia 45 tahun pada musim 2004-2005.

Adapun Guardiola menjuarainya pada usia 38 tahun ketika menukangi FC Barcelona musim 2008-2009.

(Baca Juga: Kunci Peningkatan Kualitas Rekrutan Baru Chelsea: Waktu)

Sedangkan pada musim 2002-2003, Ancelotti berhasil hadirkan juara Liga Champions untuk AC Milan saat berusia 43 tahun.


Manajer Manchester United, Jose Mourinho, menghadiri konferensi pers di Stadion Old Trafford, Manchester, Inggris, pada 12 Maret 2018. ( OLI SCARFF/AFP )

Selain dua trofi Liga Champions, Mourinho pun berhasil meraih delapan gelar juara liga di empat liga berbeda (Portugal, Inggris, Italia, dan Spanyol).

Meski demikian, Mourinho mengaku tak tertekan ketika dituntut meraih gelar saat datang ke Manchester United pada 2016, mengingat rekam jejak prestasinya yang mentereng.