Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Manchester United bakal berhadapan dengan Arsenal pada laga pekan ke-36 Liga Inggris 2017-2018 di Stadion Old Trafford, Minggu (29/4/2018).
Jelang pertandingan tersebut, Manchester United memiliki rekor pertemuan apik atas Arsenal di Stadion Old Trafford.
Manchester United tidak pernah kalah dari Arsenal di ajang Liga Inggris setiap kali laga digelar di Stadion Old Trafford dengan rekor tujuh kemenangan dan tiga kali imbang.
Selain memiliki rekor bagus atas Arsenal, performa Manchester United kini juga tengah membaik setelah hanya kalah sekali dalam lima pertandingan Liga Inggris terakhir.
Manchester United juga sukses melangkah ke final Piala FA setelah di laga semifinal sukses menyingkirkan Tottenham Hotspur dengan skor 2-1 di Stadion Wembley.
(Baca Juga: Kalahkan Inter Milan, Langkah Kecil Menuju Scudetto bagi Juventus)
Namun, Manchester United memiliki kendala untuk memenangi laga ini karena mereka tidak pernah bisa meraih dua kemenangan atas Arsenal dalam satu musim Liga Inggris.
Di pertemuan pertama dengan Arsenal pada musim ini yang terjadi di Stadion Emirates, Manchester United berhasil meraih kemenangan 3-1.
Terakhir kali Manchester United mampu mengalahkan Arsenal secara back-to-back di Liga Inggris dalam satu musim yang sama adalah saat masih ditangani Sir Alex Ferguson pada 2011-2012.
(Baca Juga: Kunci Kemenangan Juventus atas Inter Milan di Mata Allegri)
Di sisi lain, jika Manchester United mengalami kekalahan pada laga ini, artinya Manajer Jose Mourinho mengulangi torehan negatif yang pernah dilakukan David Moyes pada 2013-2014.
Torehan tersebut adalah kalah dua kali berturut-turut di Stadion Old Trafford pada ajang Liga Inggris.
Sebelum menjamu Arsenal, Man United lebih dulu tumbang dari West Bromwich Albion pada pekan ke-34.
Kekalahan itu juga memastikan sang rival Manchester United, Manchester City, mengunci gelar Liga Inggris musim 2017-2018.
David Moyes pernah melakukan hal tersebut pada Maret 2014 saat Manchester United takluk dua kali di hadapan pendukungnya sendiri secara berturut-turut dari Liverpool dan Manchester City.