Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Lagi-lagi, Manchester United dikritik karena tak tampil baik pada laga terakhir kontra Brighton & Hove Albion, Sabtu (5/4/2018) dini hari WIB.
Manchester United telah melakukan perombakan besar sejak Jose Mourinho ditunjuk menjadi pelatih pada 2017.
Akan tetapi, Mourinho tak mampu membawa The Red Devils bersaing meraih gelar juara Liga Inggris musim ini.
Mereka berada di posisi kedua klasemen sementara dengan torehan 77 poin dari 36 laga.
Mereka justru hanya berjarak lima angka dari tim peringkat ketiga, Liverpool.
Posisi Man United pun masih bisa tergusur dari peringkat kedua.
Mantan pemain Man United yang juga legenda timnas Inggris, Michael Owen, melontarkan kritikan kepada bekas timnya itu.
(Baca Juga: 5 Pemain yang Bisa Jadi Penentu di El Clasico)
Menurut Owen, Manchester United adalah tim terburuk dalam hal penyerangan jika dibandingkan dengan tim big six Liga Inggris.
Kendati dihuni penyerang-penyerang jempolan seperti Alexis Sanchez, Romelu Lukaku, dan Marcus Rashford, namun Man United tak cukup tajam.
Di mata Owen, penyebabnya adalah karakter sang pelatih, Jose Mourinho, yang lebih condong bertahan.
"Mereka telah mendatangkan penyerang hebat seperti Alexis Sanchez, namun lini depan mereka masih datar-datar saja," tutur Owen sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Squawka.
(Baca Juga: 5 Pemain Manchester United yang Seharusnya Tidak Dijual Louis van Gaal)
"Jose adalah manajer yang bertipe defensif. Dia bisa mengubah bek menjadi lebih baik dan penyerang menjadi lebih buruk. Jika saya masih bermain, saya akan bermain di tim big six selain Man United," ujar Owen lagi.
Man United memang menjadi tim kedua yang paling sedikit kebobolan, namun dengan kapasitas penyerang-penyerang yang dimiliki, penampilan mereka tak bisa dimaklumi.
"Bek Manchester United baik-baik saja. Tetapi dengan pemain seperti Sanchez, Paul Pogba, dan Anthony Martial, penampilan itu tak wajar," kata dia menambahkan.