Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) telah menegaskan bahwa tidak ada sanksi yang akan diberikan pihaknya kepada bek tengah Arsenal, Shkodran Mustafi, atas selebrasi gol yang dinilai kontroversial.
Selebrasi tersebut dilakukan Shkodran Mustafi saat Arsenal mengalahkan Cardiff City di Stadion Cardiff City dengan skor 3-2 pada laga pekan ke-4 Liga Inggris 2018-2019, Minggu (2/8/2018).
Gol-gol kemenangan Arsenal dicetak oleh Shkodran Mustafi (menit ke-11), Pierre-Emerick Aubameyang (62'), dan Alexandre Lacazette (81').
Sementara Cardiff City hanya mampu membalas dua kali melalui Victor Camarasa pada (45+2') dan Daniel Ward (70').
Shkodran Mustafi sempat menyedot perhatian setelah mencetak gol pertama untuk Arsenal karena melakukan selebrasi kontroversial berbau politis.
Mustafi could be in BIG trouble with the FA over his goal celebration against Cardiffhttps://t.co/YgpMpxLzBh pic.twitter.com/CSNFgLhA9T
— The Sun Football (@TheSunFootball) 3 September 2018
(Baca Juga: Kontrak Diputus Juventus, Gelandang Ini Abaikan PSG demi Zenit St Petersburg)
Pemain asal Jerman berdarah Albania itu menyilangkan kedua tangannya di depan dada yang menyerupai elang, persis seperti apa yang dilakukan Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri di Piala Dunia 2018 saat mengalahkan Serbia.
Selebrasi tersebut ditenggarai dilakukan oleh Shkodran Mustafi untuk mendukung gerakan politik warga keturunan Albania di Serbia.
Tindakannya ini sempat membuat Shkodran Mustafi terancam mendapat sanksi, seperti yang didapat Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri oleh FIFA sebesar 10.000 franc Swiss atau sekitar Rp 153 juta.