Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kesuksesan Paul Pogba mengantar tim nasional Prancis juara di Piala Dunia 2018 dinilai membawa masalah baru untuk Jose Mourinho, pelatihnya di Manchester United.
Hal tersebut diungkapkan Ian Wright, mantan pemain Arsenal yang kini menjadi pandit untuk BBC Sports.
Paul Pogba turun enam kali selama Piala Dunia 2018, termasuk saat Prancis mengalahkan Kroasia 4-2 pada babak final.
Dia juga mencetak satu gol pada partai tersebut dan mengantar Les Bleus juara dunia untuk kedua kalinya.
(Baca Juga: Hasil UEFA Nations League - 3 Menit 3 Penyelamatan, Kiper Debutan Prancis Gagalkan Kemenangan Jerman)
Meski begitu, Ian Wright mengingatkan bahwa prestasi Pogba bisa mendorong perselisihan dengan Jose Mourinho.
Dia mengacu pada indikasi bahwa Pogba dan Mourinho tidak akur sejak musim 2017-2018.
"Kembali ke Manchester United dengan status juara dunia bisa memberi Pogba pemikiran bahwa posisinya di klub otomatis aman dan dia lebih besar dari siapapun. Akan ada dua ego besar di Man United dan tidak ada yang mundur," ucap Wright, dikutip BolaSport.com dari Goal.
(Baca Juga: Tim Milik David Beckham Siap Bajak Cristiano Ronaldo dari Juventus menuju MLS)
Wright menilai bahwa prestasi Pogba di Rusia 2018 tidak menjamin dia akan dipertahankan Mourinho.
Eks pemain Juventus tersebut masih perlu membuktikan diri layak jadi pemain andalan Setan Merah.
"Kita semua perlu melihat kontribusi Pogba lebih dari yang sudah dia tunjukkan selama ini. Apalagi banyak tim yang pasti memantau kondisinya. Kalau dia bermain dengan bagus dan konsisten, baru dia punya hak mengkritik Mourinho," tuturnya melanjutkan.