Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jelang Laga Terakhir bersama Arsene Wenger, Catatan Buruk Arsenal Malah Menjadi-jadi

By Ahmad Tsalis Fahrurrozi - Kamis, 10 Mei 2018 | 06:36 WIB
Ekspresi pelatih Arsenal, Arsene Wenger, dalam laga Liga Inggris kontra Manchester United di Stadion Old Trafford, Manchester pada 29 April 2018. (PAUL ELLIS/AFP)

Arsenal kalah lagi, laga kandang terakhir bersama Arsene Wenger justru membuat tim Meriam London tuai sejarah buruk.

Arsenal alami kekalahan 1-3 kala melawat ke markas Leicester City dalam laga tunda pekan ke-31 Liga Inggris, Kamis (10/5/2018).

Tiga gol pasukan Claude Puel dihasilkan dari kaki Kelechi Iheanacho (14'), Jamie Vardy (76'-pen), dan Riyad Mahrez (90').

Satu gol balasan skuat didikan Arsene Wenger diciptakan melalui aksi Pierre-Emerick Aubameyang pada menit ke-53.

Kekalahan ini menjadi yang ketigabelas bagi The Gunners. Melengkapi hasil buruk yang hanya menuai satu kemenangan dalam lima laga terakhir

Seolah perpisahan bersama Arsene Wenger dalam laga kandang terakhir kala melawan Burnley pada Minggu (6/5/2018), menjadi semakin hambar.


Para pemain Arsenal merayakan gol Pierre-Emerick Aubameyang ke gawang Burnley pada pertandingan Liga Inggris di Stadion Emirates, 6 Mei 2018.(IAN KINGTON/AFP)

(Baca Juga: Hasil Sevilla Vs Real Madrid - Gagal Eksekusi Penalti, Los Blancos Dipermalukan 3 Gol Tim Tuan Rumah)

Dilansir BolaSport.com, usai terbobol untuk kali kedua dari The Foxes, Opta mencatat bahwa musim ini tim Meriam London telah kemasukan 50 gol di Liga Inggris musim ini.

Catatan tersebut menjadi yang terburuk sejak musim 1983-1984, di mana saat itu Arsenal terbobol 60 gol.