Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan wasit terbaik dunia, Mark Clattenburg, menyebut satu nama yang menurut dirinya adalah pemain dengan kedewasaan paling baik.
Mark Clattenburg menjadi wasit di Liga Inggris sejak 2004-2017.
Setelah itu dia pindah ke Arab Saudi untuk menjadi pimpinan komisi wasit di sana.
Selama berkarier, dia telah merasakan banyak asam garam memimpin pertandingan besar di kancah persepak bolaan.
Dia pernah menjadi wasit laga final Liga Champions 2016 dan pernah juga memimpin beberapa laga internasional.
Namun, hanya ada satu pemain yang bisa membuat Clattenburg berdecak kagum karena kedewasaannya.
(Baca Juga: Guardiola: Cara Liga Inggris Berikan Medali Juara Sangat Aneh!)
Pemain tersebut adalah kapten Manchester City, Vincent Kompany.
"Sebagai wasit Anda akan bertemu dengan pemain seperti Kompany yang merupakan legenda," tutur Clattenburg kepada Paddy Power yang dikutip BolaSport.com.
"Saya pernah memberi dia kartu merah pada laga Belgia vs Israel. Ketika saya bertemu dia lagi, kalimat pertama yang terlontar dari mulutnya adalah,'Mark, keputusan Anda tepat mengusir saya," ujar dia.
Tak hanya sekali, Clattenburg dua kali dibuat terpana karena sikap kesatria Kompany.
Kejadian itu terjadi kala Clattenburg memimpin laga derbi Manchester.
Bukan rahasia lagi jika partai Liga Inggris kerap mempertontonkan aksi-aksi keras nan panas di atas lapangan.
(Baca Juga: Legenda Brasil Minta Gabriel Jesus Sering-sering Berhubungan Intim)
Apalagi, jika yang bertanding adalah sesama tim besar.
Clattenburg pun mengungkapkan pengalamannya kala memimpin partai derbi Manchester.
Pada laga itu, Clattenburg membuat kesalahan sebelum babak pertama berakhir.
Lalu yang dilakukan Kompany benar-benar membuat Clattenburg menghormati sang pemain.
"Dia menunggu saya sebelum babak kedua dimulai hanya untuk mengatakan,'Mark, wasit terbaik di dunia pun bisa membuat kesalahan,'," kata dia.
Alih-alih menyalahkan, Kompany justru mendukung dan membangkitkan semangat sang wasit.
(Baca Juga: 5 Pemain yang Akan Pamitan Usai Laga Pamungkas Liga Inggris, 3 di Antaranya adalah Kapten Tim!)
Meski yang dilakukan Kompany seperti biasa saja, namun bagi Clattenburg hal semacam itu sangat berarti.
Karena dua kejadian itu dia menjadi sangat menghormati Kompany sebagai seorang yang berjiwa kesatria.
"Meski saya membuat kesalahan, dia tidak mengkritik saya. Jika saya memimpin laga dengan baik dia akan datang untuk memuji. Dia memberi semangat tanpa menjatuhkan," tutur Clattenburg.
(Baca Juga: Striker Timnas Indonesia Bikin Gol Kontroversial saat Lawan Persebaya, Lihat Videonya!)
Sebaliknya, Clattenburg memiliki pemain yang sangat dia benci di Liga Inggris.
Pemain tersebut juga pernah bernaung di Manchester City bersama Kompany. Dia adalah Craig Bellamy.
"Anda melihat hal sebaliknya pada Bellamy, dia selalu mendamprat saya sepanjang pertandingan. Saat Anda masih muda dan belum berpengalaman, kalimat-kalimat itu hanya akan menambah pikiran negatif di kepala Anda," kata pria 43 tahun itu.