Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Chelsea harus menerima nasib kurang menyenangkan pada pekan terakhir Premier League atau kasta tertinggi Liga Inggris, Minggu (13/5/2018) pukul 21.00 WIB.
Pasukan Antonio Conte menelan kekalahan 0-3 dari Newcastle United.
Chelsea tak berdaya akan gol-gol Newcastle United yang dicetak oleh Dwight Gayle (menit ke-23) dan Ayoze Perez (59',63').
Hasil ini sekaligus membuat pelatih Chelsea, Antonio Conte, menelan ucapannya sendiri.
Conte menolak disamakan dengan kiprah mantan pelatih Chelse, Jose Mourinho, pada musim 2015-2016.
(Baca Juga: Anthony Martial Menghilang dari Skuat Manchester United di Laga Pamungkas, Tanda-tanda Akan Hengkang?)
"Dua tahun lalu, Chelsea mengakhiri musim di posisi ke-10 dan tidak berada di final Piala FA atau semifinal Piala Liga Inggris ," kata Conte seperti dilansir BolaSport.com dari Football 365.
Chelsea memang tak finis di urutan ke-10 musim ini.
Mereka menempati urutan kelima klasemen akhir Liga Inggris.
Namun, jumlah kekalahan Chelsea sama dengan milik mereka saat diasuh Jose Mourinho dua tahun lalu.
(Baca Juga: Paul Pogba: Saya Memang Sering Silang Pendapat dengan Jose Mourinho, Tetapi...)
Chelsea sama-sama menelan sepuluh kekalahan pada musim ini dan 2015-2016.
Tak hanya itu, Chelsea juga gagal melaju ke fase grup Liga Champions musim depan.
Mereka hanya akan berlaga di Liga Europa.
(Baca Juga: Mohamed Salah Kembali Raih Penghargaan Individual Bergengsi)
Akan tetapi, Chelsea masih memiliki kesempatan memenangi Piala FA.
Mereka terlebih dahulu harus menghadapi klub yang dilatih Mourinho saat ini, Manchester United, pada 19 Mei 2018.