Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan kiper Manchester City, Joe Hart, memastikan dia tetap menghormati eks pelatihnya, Pep Guardiola, meski pria tersebut yang mendepaknya dari klub tersebut.
Posisi Joe Hart sebagai kiper nomor satu Manchester City tergusur saat Pep Guardiola datang pada musim 2016-2017.
Hart dipinjamkan ke Torino dan West Ham United sebelum merapat ke Burnley.
(Baca juga: Berita Real Madrid - Masalah Transfer Robinho hingga Rafael Nadal Jadi Presiden Klub)
Meski demikian, Hart memastikan dia tidak sakit hati dengan keputusan Guardiola meminjamkannya dan memilih Claudio Bravo serta Ederson untuk menjaga gawang Manchester City.
"Saya tidak ada masalah dengan Pep Guardiola dan menurut saya dia manajer top," kata Hart, dilansir BolaSport.com dari Goal.
Menurut Hart, dia mengapresiasi kejujuran Guardiola, meski tidak selalu setuju dengan opini pelatih asal Spanyol itu.
"Guardiola sangat jujur kepada saya dan saya berterima kasih kepadanya. Saya bukan berterima kasih untuk opininya, tetapi kejujuran Guardiola tidak ada tandingannya. Kami berusaha mencari jalan terbaik di tengah situasi buruk," tuturnya melanjutkan.
Robinho Gabung Manchester City karena Kecerobohan Chelsea https://t.co/wbLD8hdDSu
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 12, 2018
Perubahan dalam kariernya di klub turut berdampak pada posisi Hart di tim nasional Inggris. Dia kehilangan tempatnya di skuat The Three Lions.
Namun, kiper berusia 31 tahun tersebut siap seandainya dapat kesempatan kembali ke tim nasional.
"Kalau saya diminta bermain untuk Inggris besok saya akan siap. Namun, pelatih pasti punya opini sendiri. Saya hanya bisa melakukan yang saya bisa, yaitu bermain untuk level tertinggi. Saat ini Burnley prioritas saya," kata Hart.
Demi AC Milan, Bek Senilai Rp 257 Miliar Tolak PSG https://t.co/fpAV4UxfkJ
— BolaSport.com (@BolaSportcom) September 9, 2018
View this post on InstagramBerikut klasemen lengkap UEFA Nations League. . #uefanationsleague
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on