Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Liga Champions - Alasan Pep Guardiola Setelah Manchester City Ditekuk Lyon

By Eko Isdiyanto - Sabtu, 22 September 2018 | 18:35 WIB
Ekspresi pelatih Manchester City, Pep Guardiola, dalam laga Liga Inggris kontra Fulham di Stadion Etihad, Manchester, Inggris pada 15 September 2018. (PAUL ELLIS/AFP)

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, tidak setuju timnya disebut kelelahan saat kalah dari Olympique Lyon pada babak penyisihan Grup F Liga Champions 2018-2019.

Manchester City gagal mendapatkan poin kala menjamu wakil Liga Prancis, Olympique Lyon, pada pertandingan pertama babak penyisihan Grup F Liga Champions di Stadion Etihad (20/9/2018).

Tuan rumah dipaksa mengakui keunggulan lawan dengan skor tipis 1-2.

(Baca juga: Pedro Rodriguez Galau di Chelsea, antara Ambisius dan Pesimistis)

Menyusul kekalahan tersebut, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyangkal timnya kelelahan saat melakoni pertandingan tersebut, seperti dilansir BolaSport.com dari Tribalfootball.com.

(Baca juga: Pedro Rodriguez: Chelsea Musim Ini adalah Barcelona Era Pep Guardiola)

Hal itu diungkapkan pelatih asal Spanyol tersebut jelang bertandang ke markas Cardiff City dalam lanjutan Liga Inggris 2018-2019, Sabtu (22/9/2018).

"Saya tidak percaya kondisi fisik (sebagai alasan) dalam sudut pandang saya," ucap Pep Guardiola.


Pemain Manchester City, David Silva (kanan) dan Fabian Delph, meninggalkan lapangan dengan lesu setelah dikalahkan Olympique Lyon dalam partai Liga Champions di Stadion Etihad, Manchester, 19 September 2018.(OLI SCARFF / AFP)

"Saya percaya mental para pemain dapat mengontrol kebugaran mereka ketika menguasai bola, mempertahankan bola dan melakukan serangan," ucap dia lagi.

Menurutnya, para pemain Manchester City masih memiliki kesempatan memperbaiki kesalahan mereka pada laga pertama di Liga Champions 2018-2019.

(Baca juga: Sergio Aguero Perpanjang Kontrak di Manchester City, Pep Guardiola Petik Hikmah)

"Para pemain masih muda, mereka berlatih setiap hari dengan bimbingan dari kami," kata Guardiola.

"Situasi ini tidak seperti Liga Inggris. Di Liga Champions semua pertandingan seperti final, terdapat beberapa fase. Jika tim Anda melakukan satu atau dua kesalahan, Anda akan keluar dari kompetisi," kata dia lagi.

Pep berharap pasukannya lekas bangkit dari kekalahan tersebut di Liga Champions, dimulai dengan duel kontra Hoffenheim (2/10/2018).

"Kami masih memiliki lima pertandingan lagi dan akan mempersiapkan dengan baik ketika pergi ke Jerman (melawan Hoffenheim) untuk meraih kemenangan," imbuhnya.

(Baca juga: Lucas Paqueta, Wonderkid Incaran Manchester United dan 4 Klub Top Eropa)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P