Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Selain gol 11 detik Christian Eriksen, dan kemarahan Jose Mourinho kepada Paul Pogba, ada satu insiden lagi yang terjadi saat laga Tottenham Hotspur Vs Manchester United di Stadion Wembley pada Rabu (31/1/2018) atau Kamis dini hari WIB.
Dalam laga itu, Manchester United harus mengakui kunggulan Spurs 0-2 lewat gol dari Cristian Eriksen (1') dan bunuh diri Phil Jones (28').
Satu insiden terjadi dan luput dari perhatian wasit, yaitu saat bek Spurs, Jan Vertonghen terlihat mencekik Ander Herrera jelang akhir laga, seperti dikutip BolaSport.com dari Metro.
Herrera masuk ke lapangan pada menit ke-70 menggantikan Marouane Fellaini yang cedera.
8 menit kemudian ia terlibat benturan dengan Jan Vertonghen di luar kotak penalti Spurs.
Saat pemain-pemain Spurs menguasai bola dan mempersiapkan serangan balik, kedua pemain kembali terlibat friksi dengan tangan Vertonghen terlihat berada di leher Herrera.
Vertonghen grabbing Herrera around neck yet no mention on BT but when Young threw an elbow couldn’t be shown enough pic.twitter.com/N1Lc1aXJLU
— Rob Vella (@Ziggy_UNITED) 31 January 2018
(Baca juga: Liverpool dan 'Slender Man' Catat Sejarah di Premier League dalam Satu Malam)
Wasit Andre Marriner tak melihat insiden tersebut sehingga tetap meneruskan jalannya laga.
Sebelumnya, kontroversi juga terjadi pada gol pertama Spurs.
Dalam tayangan ulang menunjukkan striker Tottenham Hotspur, Harry Kane telah berdiri di dalam kotak sisi Manchester United sebelum kick off.
Eks wasit Premier League Graham Poll pun menyebut gol Eriksen tidak sah.
The Tottenham goal shouldn't of stood, Harry Kane was in the United half before kick-off pic.twitter.com/PegfSIMk6c
— BeanymanSports (@BeanymanSports) 31 January 2018
"Secara teknis, Gol itu tidak sah," ujar Poll.
"Jika VAR (Video Assistant Referee) digunakan, gol tersebut tak sah," tambahnya.