Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menegaskan dirinya tidak terobsesi untuk segera mengakhiri penantian panjang tim berjulukan Spurs memenangi gelar.
Tottenham berkembang menjadi salah satu tim paling konsisten menampilkan permainan impresif di Premier League sejak ditangani Pochettino pada 2014.
Namun, hingga saat ini mereka terus kesulitan untuk bisa memenangi gelar.
Trofi terakhir yang bisa dimenangi Spurs terjadi pada 2008 ketika memenangi gelar Piala Liga.
David Beckham Galau Pilih Real Madrid atau Paris Saint-Germain https://t.co/UMlTUVVkY6
— BolaSport.com (@BolaSportcom) February 6, 2018
Namun, Pochettino memastikan memenangi gelar belum menjadi target paling penting dan kaharusan bagi Tottenham.
"Kami tentu ingin kemenangan. Saya tahu seperti apa rasanya setelah mendapat kemenangan. Niat dan keinginan kami untuk bisa menang tetapi saya tidak terobsesi," kata Pochettino seperti dilansir BolaSport.com dari FourFourTwo.
"Kami ingin menang tetapi perlu membuat tim kuat dengan mentalitas besar, mental juara. Alasan tersebut, Anda butuh waktu. Anda tidak pernah tahu, apakah satu, dua, tiga, atau lima tahun lagi," ujar dia.
(Baca Juga: Kalah Telak Lagi, Antonio Conte Akui Salah Pasang Starting XI)
Di pentas Liga Inggris musim ini, Tottenham masih berpeluang bersaing dalam perebutan posisi empat besar.
Mereka juga masih melanjutkan kiprah di Piala FA dan Liga Champions.
Pertandingan terdekat, Harry Kane dkk akan melakoni laga ulang di Piala FA melawan Newport County setelah di partai pertama kedua tim hanya bermain imbang 1-1.
Kedua tim akan kembali saling bertemu guna memperebutkan tiket ke babak kelima di Stadion Wembley, Rabu (7/2/2018) waktu setempat.